Lihat ke Halaman Asli

Arnold Adoe

TERVERIFIKASI

Tukang Kayu Setengah Hati

Tolong, Jangan Ganti Pak Yuri dengan Reisa!

Diperbarui: 10 Juni 2020   13:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dr Reisa Broto Asmoro dan Pak Yuri I Gambar : Tribunnews

“Bro saya tidak setuju, dr Reisa menggantikan Pak Yuri sebagai Jubir!?” kata Hari, teman saya yang rada sableng.

“ Lho..kenapa Bro?” sambar saya, seperti mau berkelahi.

“Maksud saya,  Saya tidak setuju digantinya sekarang, mengapa tidak dari dulu…”

“Kampr*t lu…..”

Saya sih pastinya senang ketika dokter Reisa Broto Asmoro--yang selanjutnya supaya akrab, cukup saya panggil Reisa, menggantikan Achmad Yurianto atau Pak Yuri sebagai juru bicara pemerintah.

Eh, supaya akrab juga saya panggil Pak Yuri dengan Yuri saja.

Mohon maaf ya Yuri, sebenarnya ini bukan soal kesetaraan gender, tidak sama sekali, ini hanya soal adem, ke-ademan dalam berbangsa dan bernegara. 

Tapi rasanya kurang asyik ya memanggil Yuri, Pak Yuri sajalah, seperti terlalu akrab gimana gitu.

Kembali ke topik. Setelah sekian lama menunggu, ini mungkin saatnya. 

Saya yakin banyak yang setuju dengan saya bahwa kehadiran Reisa patut dirayakan dengan pesta.

Ibaratnya sesudah sebulan lamanya berjalan di padang gurun sahara, nah tiba-tiba menemukan oase yang namanya dr reisa, eh, reisa saja.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline