Puan Maharani menjadi Ketua DPR dan Prananda Prabowo menjadi Menteri di Kabinet Jokowi Jilid II. Ini adalah desain yang sedang berkembang ke publik mengenai posisi strategis yang akan diemban oleh kedua putra putri Megawati.
Megawati tetap menjadi Ketua Umum PDIP, tidak ada kejutan yang nampak dari Kongres V partai berlambang banteng tersebut. Isu regenerasi di tubuh partai tenggelam seketika ketika secara aklamasi, putri Soekarno tersebut dipilih oleh para kader yang hadir di Bali.
Akan tetapi, tentu publik ingin mengetahui bagaimana nanti sepak terjang dari dua orang cucu Soekarno yang dianggap terdepan jikalau suksesi kepemimpinan terjadi.
Puan Maharani sudah amat dikenal publik. Wanita berusia 45 tahun bernama lengkap Puan Maharani Nakshatra Kusyala menjabat sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaandalam Kabinet Jokowi.
Dalam pelantikan pengurus DPP PDIP periode 2019-2024 yang dilakukan di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (10/9/2019) dan berjumlah 27 posisi, Puan didaulat sebagai Ketua Bidang Politik dan Keamanan.
Lalu bagaimana dengan Prananda Prabowo?
Putra Megawati ini seperti sedang memerankan pepatah Jawa alon-alon asal kelakon. Perlahan tapi pasti, Prananda terus menancapkan eksistensinya di partai PDIP. Dalam pelantikan kepengurusan kemarin, Prananda dipercaya menjadi Ketua Bidang Ekonomi Kreatif Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan periode 2015-2020.
Pria bernama lengkap Muhammad Prananda Prabowo ini, memang sebelumnya belum dikenal publik sebelum Megawati Soekarnoputri mengajaknya pada Kongres III PDIP tahun 2010 di Bali. Dalam kongres tersebut, Prananda ditunjuk sebagai Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi (Situation Room) DPP PDI-Perjuangan.
Internal partai langsung ngeh bahwa putra dari Megawati Soekarnoputri dengan suami pertama (Alm) Surindro Supjarso yang lahir pada 23 April 1970 sedang disiapkan untuk menjadi generasi penerus Megawati memimpin PDIP.
Meski lebih banyak mengambil peran di belakang layar dan jarang tampil di depan publik, nama Prananda tiba-tiba muncul sebagai salah satu calon yang digandang-gadang untuk mendampingi Jokowi saat hendak turun dalam kontestasi Pilpres 2014.