[caption id="" align="aligncenter" width="502" caption="Air Hangat dari mata air panas sebelum ke air terjun (kolpri)"][/caption]
Anda belum pernah ke Bajawa? saya sudah, barusan,hehehe, kota ini adalah ibu kota dari Kabupaten Ngada, yang berada di Pulau Flores, Provinsi NTT, berkaitan dengan judul tulisan ini, pasti anda yang belum pernah ke NTT berpikir, untuk apa ke NTT menikmati sumber air panas, kan daerahnya sudah panas, anda salah bro & sis…, Bajawa ini salah satu daerah yang sangat dingin, kenapa? Karena berada 1110 di atas permukaan laut (nyontek data geografis), maka mendung dan kabut menjadi pemandangan biasa di daerah ini.
[caption id="" align="aligncenter" width="480" caption="Mendarat Bandara Soa, Bajawa (kolpri)"]
[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="461" caption="Bandara ini pernah ditutup bupati lho, mungkin kejadian satu - satunya di dunia..hehhe (kolpri)"]
[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="516" caption="Gerbang Mata Air Panas Soa (koleksipribadi)"]
[/caption]
Anda akan mendarat di bandara udara Soa, jika anda memilih melalui udara ke tempat ini, Bandara udara yang terkenal karena penutupan Bandaranya oleh Bupatinya, anda masih ingat kan di manakah posisi sumber air hangat ini? Jika dihitung jaraknya dari bandara, maka anda hanya menempuh jarak 1 km saja dari bandara menuju air panas ini. Tapi tentu anda tidak akan langsung mampir kan dari bandara karena anda perlu beristirahat dulu. Pilihannya pasti di Kota Bajawa karena setahu saya tidak ada penginapan yang terletak di dekat bandara. Jarak Kota Bajawa ke air panas soa ini sekitar 25 km.
[caption id="" align="aligncenter" width="558" caption="Menikmati Kolam alam air panas Soa (Kolpri)"]
[/caption]
Beberapa waktu lalu saya menyempatkan diri ke sana dalam tugas saya ke kabupaten tersebut, mengendarai sepeda motor saya bersama teman-teman menuju ke Soa, lebih lengkapnya di Desa Piga, Kecamatan Soa. Oleh karena itu air panas ini akrab disebut Permandian Air Panas Soa.
Karena ini daerah pegunungan, maka anda akan melewati medan yang cukup terjal. Jika mengendarai sepeda motor, anda harus sangat berhati-hati. Aroma belereng menjadi aroma yang familiar dalam perjalanan ke Soa karena tanpa anda sadari anda sudah berada di punggung gunung ina litek, yang sudah dipenuhi pepohonan. Tenang saja, gunung ini tidak aktif lagi, namun di kejauhan anda akan melihat gunung abu lobo, yang lebih besar dan kokoh, masih aktif katanya. Karena banyak gunung berapi daerah ini sangat subur lho, kata para penduduk, “Tanam apa saja hidup Pak, hehehhe.”
[caption id="" align="aligncenter" width="558" caption="Aliran air terjun dari mata air panas dan dingin (kolpri)"]
[/caption]
Sesudah sampai di mata air panas soa, jangan kuatir jika anda lapar dan haus dan tidak membawa makanan minuman karena di luar kompleks taman Soa, ada kios-kios kecil yang menjajakan makanan dan minuman. Tapi tidak ada salahnya anda menyiapkan bekal sendiri. Lagian cukup mahal. Biasalah, hitungan jarak dikali harga barang, hehehe. Lalu dengan retribusi Rp 4.000/orang, anda bisa menikmati keindahan taman, fasilitas dan tentu saja mata air panas soa yang terkenal itu.
[caption id="" align="aligncenter" width="378" caption="Mandi di bawah air terjun, campuran air dingin dan panas (kolpri)"]
[/caption]
Di dalam juga tersedia kolam air dingin, yang sudah berbentuk kolam permanen, ada juga tempat untuk mengganti pakaian dan toilet bagi para pengunjung, bagi saya fasilitas ini sudah cukup baiklah untuk daerah wisata di daerah kecil ini.
Mata air panas berada di suatu kolam kecil di bawah pohon yang rindang. Jika pergi waktu pagi, anda tidak salah untuk langsung berendam di kolam tersebut karena suhu udara yang sangat dingin dinetralkan dengan baik oleh air panas tersebut. Tapi kalau sudah siang, anda mungkin harus memilih mandi di wilayah di mana mata air panas telah bercampur dengan mata air dingin daripada kulit anda tersakiti karena air panas yang kira-kira bersuhu di atas 30 derajat. Kalau malam gimana? Eh... banyak juga turis asing yang datang pada waktu malam lho. Oleh karena itu di ranting pohon sudah disediakan lampu lho. Namun menurut saya, masih agak remang. Kalau anda mau suasana romantis, silahkan. Kalau tidak maka anda bisa saja berada di dunia lain, hehehhe.
[caption id="" align="aligncenter" width="467" caption="Aliran sungai air hangat dari atas (kolpri)"]
[/caption]
Tips sebelum nyebur ke air panas:
1. Makan dulu, air panas bisa melemahkan tubuh anda ketika sedang tidak terisi, kalau saya sebelum nyebur makan, sesudah nyebur makan lagi.
2. Untuk yang usia lanjut, jangan terlalu lama nyebur karena "katanya" detak jantung akan semakin kerassemakin lama berendam (soalnya ada bule jerman lansia yang pingsan setelah lama berjemur). Teknisnya gimana, nanya aja ke yang lebih tahu.
3. Rendam kaki dulu, baru rendam badan anda biar bisa adaptasi tubuhnya. Kalau mau langsung nyebur, tanggung resikonya sendiri jika terlalu panas, hehehe.
4. Jangan sendirian berendam, karena tentu, kalau terjadi apa-apa tidak ada yang bisa menolong, sekalian menjadi teman ngobrol.
Akhirnya, semoga tulisan ini bisa membuat anda tertarik ke Bajawa, silahkan berkunjung, dijamin puas rek..hehhe,, ayoo..visit Bajawa..Visit NTT....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H