Lihat ke Halaman Asli

Write and Tear

Diperbarui: 9 Oktober 2015   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak bertahun-tahun yang lalu ,saya selalu menuliskan semua perasaan saya pada kertas, lalu setelah saya merasa semua sudah saya tumpahkan tidak jarang saya menyobek kertas tersebut dan mendadak merasa LEGA . Ketertarikan saya melakukan hal tersebut sudah mendarah daging dan hingga sekarang saya masih sering melakukan hal tersebut . Saya berasumsi apapun yang kita rasakan jika itu mengganggu pikiran kita ,maka daripada curhat dengan orang yang mengakibatkan rahasia pribadi kita berceceran kemana-mana ,akan lebih bijaksana jika kita curhat dengan diri sendiri dan tentu saja hanya Alloh yang tau apa yang kita rasakan dan apa yang kita inginkan . Menulis mungkin bukan satu2nya solusi dan memang itu bukan solusi yang cukup genius untuk ditiru . Tapi saya yakin setiap orang pasti mempunyai cara sendiri-sendiri dalam menangani masalah mereka ,dan kebetulan salah satu cara favorit saya adalah menulis dan menyobeknya .

Semakin umur bertambah maka semakin banyak probematika yang datang dan mau tidak mau kita harus menghadapinya . Setiap masalah pasti mempunyai porsi stress yang berbeda dan setiap porsi yang berbeda itu membutuhkan terapi yang berbeda pula . Terkadang saya juga melakukan terapi lain untuk meredakan pikiran saya , yaitu dengan berbelanja dan makan -makanan yang jarang saya makan ,dan terkadang itu bisa menjadi alternatif dalam meredakan stress yang saya alami . Dulu ketika saya masih kecil saya selalu ingin cepat tumbuh dewasa ,tapi setelah saya menjadi wanita dewasa , terkadang saya rindu menjadi anak kecil yang polos yang bisa tidur dengan tenang dan bisa bermain dengan teman-teman . Karena terlalu sibuk dengan pekerjaan dan keluarga kecil saya , saya hampir tidak pernah lagi bermain ( baca : hangout ) dengan teman-teman saya ,bahkan rasanya sudah hampir satu tahun saya tidak ketemu mereka . Setiap weeekend saya sudah ditunggu pekerjaan rumah tangga dan kegiatan keluarga dan jika jalan-jalan keluar pun saya pasti bersama suami . Apakah saya bosen dengan rutinitas tersebut ? Ya , terkadang . Rasanya normal jika terkadang saya rindu teman-teman saya ,rindu canda tawa dengan mereka dan rindu dengan segala kelakuan mereka . Tapi balik lagi , mungkin sekarang sudah bukan waktunya bagi saya untuk bertingkah seperti seorang wanita yang single and free . Apapun yang terjadi ,menjadi seorang istri menuntut kita untuk berdedikasi dan berintegritas dengan pernikahan . Ops , ini bukan curahan hati ,ya: D Intinya , bagi ibu-ibu muda yang terkadang bosen dengan rutinitas rumah tangga dan pekerjaan , mungkin ibu-ibu bisa mencoba cara saya dalam mengurangi stress ,yaitu dengan menulisnya di kertas atau di Ms.Word lalu merobek atau menghapusnya .  Mungkin apa yang saya lakukan tidak akan menyelesaikan masalah atau bisa membuat kita  menemui kesenangan kita ,tapi setidaknya kita akan merasa bahagia dan secure dengan apa yang kita alami .

The main reason we live happy is family : )




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline