Lihat ke Halaman Asli

Fans Black Brothers Tolak Konser Ditunggangi Isu Politik

Diperbarui: 7 Maret 2016   14:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Black Brother (sumber:last.fm)"][/caption]

Informasi yang berkembang di tengah masyarakat bahwa dari konser grup band Black Brotgers di Jayapura dalam rangka HUT Kota Jayapura Ke 106 akan ditunggangi kepentingan politik dari kelimpok bersebrangan mendapat penolakan keras dari sejumpah fans Black Brothers. Mereka tak setuju jika konser tersebut akhirnya dijadikan panggung politik untuk kepentingan tertentu apalagi yang berbau ideologi.

"Black Brothers milik semua orang dan tahun ini kembali ke Jayapura untuk mengobati kerinduan penggemarnya meski difasilitasi oleh pemerintah. Kami sempat dengar jika dari konser ini nantinya akan dipakai oleh kelompok tertentu untuk mengkampanyekan isu politik dan kami tolak itu," kata Igir Al Qatiri.

Pria nyentrik yang kadang mengkritisi pemerintah melalui syair dan tulisan ini menegaskan bahwa cerita kelam Black Brothers yang dulunya sempat keluar dari Indonesia karena dianggap membawakan lagu yang menyimpang itu sudah ditinggalkan dan jangan sampai dari kepentingan sekelompok orang ini membuat nama Black Brothers rusak dan kembali dianggap grup band yang dilarang tampil di Indonesia.

"Kami tak mau itu terjadi lagi, itu cerita dulu dan jangan sampai ada yang memanfaatkan momen ini untuk merusak citra mereka," tegasnya.

Igir sendiri merupakan salah satu penulis buku tentang Black Brothers uang berjudul Menelusuri Jejak Langkah Sang Legenda uang dicetak menggunakan uang pribadinyadari hasil sebagai tukang bangunan. Bahkan bukunya ini sempat diberi apresiasi oleh Black Brothers sendiri.

"Kalau ada fans, kami juga fans namun kami tahu bagaimana memperlakukan idola kami, bukan dengan menggiring kepada isu politik. Aparat keamanan sebaiknya merespon ini, jangan sampai konsernya dicederai kelompok tertent," imbuhnya.
Senada diutarakan Aksel warga Hamadi yang mengaku sangat menyukai Black Brothers. Ia meminta aparat keamanan segera bersikap mengantisipasi hal-hal yangbtak diinginkan. "Kalau ingin mengkampanyekan ideologi, jangan menggunakan Black Brothers sebab banyak yang akan keberatan," sebutnya.

Hal lain disampaikan Charles Toto, pria yang sempat terlibat dalam pembuatan buku Black Brothers ini.menyebutkan bahwa jika benar ada yang ingin melakukan sabotase dalam konser Black Brothers maka akan.ada banyak pihak yang dirugikan termasuk Black Brothers sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline