Lihat ke Halaman Asli

Armiati

šŸ˜Š

Terima Kasih Atas Segalanya Ayah

Diperbarui: 18 September 2020 Ā  06:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ayah...
Kau sangat berarti bagi ku
Kau mengajarkan ku tentang kebaikan
Kau mengajarkan ku akan arti kejujuran
Kau mendidik ku dengan penuh kasih sayang

Ayah...
Di saat orang-orang meremehkan ku
Kau datang untuk mendukung ku
Di saat aku bersedih
Kau datang untuk menghiburku

Ayah...
Telah banyak pengorbanan mu untuk ku
Telah banyak tenangamu berkurang demi
menyenangkan ku
Apapun engkau lakukan demi membuat ku bahagia

Ayah...
Penglihatan mu kini tak sejelas dulu
Pendengaran mu kini tak sebaik dulu
Otot mu yang dulu mampu menahan beban kini pun mulai melemah
Rambut mu yang dulu hitam kini mulai memutih

Ayah...
Begitu banyak perubahan fisik yang terjadi kepadamu.
Namun satu hal yang tak pernah berubah
Dari kecil hingga sekarang aku beranjak dewasa
Cinta dan kasih sayang mu kepada ku tidak pernah berkurang sedikitpun

Ayah...
Ingin sekali saat ini aku memeluk engkau.
Ingin sekali saat ini aku berterima kasih atas semua pengorbanan mu.
Namun, hati ini merasa belum saatnya untuk melakukan itu.
Aku harus mengejar impian ku..
Ketika nanti aku telah mendapatkan impian ku.
Aku akan memelukmu ayah dan berkata pengorbanan mu selama ini untuk ku tidak sia-sia ayah.

Ayah...
Aku berjanji atas segala pengorbanan mu
Aku berjanji atas semua ketulusan hati mu
Dan aku berjanji atas semua kasih sayang mu
Bahwa aku akan selalu berusaha membuat mu bahagia
Aku akan selalu menyayangi mu hingga akhir hayat ku
Terima kasih ayah atas segala pengorbananĀ  dan perjuangan mu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline