Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Puisi | Selusin Muka Rata

Diperbarui: 4 Desember 2019   13:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: pixabay.com

Selusin muka rata
di atas gemawan hitam
berdiri mengangkang
lalu berak di mana-mana

Selusin muka rata
tak pernah jera
dihukumi kata-kata
nasihat para tetua
dianggapnya sampah

Selusin muka rata
menenteng hati karat
tanpa jengah
ayunkan langkah
di punggung para sekarat

Usah kau bawakan matahari untuknya
mereka tak bisa mengenali cahaya

Makassar | 04 Desember 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline