Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Puisi | Satu Hati Dua Cinta

Diperbarui: 10 Juli 2019   19:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

di dinding hatiku
terukir dua cinta

terpahat rapi
terpampang indah

akan kekal
abadi selamanya

hingga jasadku berkalang tanah
dan rohku dipanggil bersua

tak pelak lagi
hanya kau dan anak kita

(catatan langit, 10 juli 2019)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline