Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Kopi dan Berpikir: Suatu Testimoni

Diperbarui: 30 Mei 2019   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Pixabay.com

Bagiku yang penggila kopi ini, kopi dan berpikir bagai dua hal yang tak bisa kupisahkan.

Menyeruput kopi seketika melambungkan pikiranku setinggi-tingginya mencari inspirasi.

Sebaliknya, berpikir saja tanpa kopi membuat sayap-sayap pikiranku patah, tak mampu melayang jauh menemukan ide kreatif.

Tak ragu kutandaskan, kopi sanggup membantu menjinakkan ide-ide liar yang berkeliaran di alam pikiran.

Kopi bagiku adalah penyambung tali pikiran yang terputus. Ia mampu menyatukan gagasan yang cerai berai.

Kopi juga membantuku mendudukkan masalah dan menemukan akar masalah yang tengah kuhadapi di alam pikiran.

(Catatan langit, 30 Mei 2019)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline