Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Puisi | Suara-suara Bising Kekecewaan

Diperbarui: 12 Maret 2019   13:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara-suara bising kekecewaan terdengar di mana-mana. Mereka yang tak tersentuh rasa cinta niscaya akan demikian. Sedang mereka yang merasakan kehangatan, tak pernah terdengar sekalipun, kecuali hanya hujan pujian.

Suara-suara bising kekecewaan akan selalu ada. Terdengar dari mulut goa-goa derita yang goak-goak, menyeruak bersahutan tiada henti. Keluh memburai dari mulutnya, tanpa jeda ketika tak diperhatikan, apalagi di tengah musim orang lagi ramai membincang kekecewaan.

Suara-suara bising kekecewaan. Dengarkan saja. Kalau benar tak boleh diabaikan karena suara itu bisa menuntun ke jalan terang. Kalau keliru, abaikan saja agar tak menyurutkan langkah.

(Catatan langit, 12/03/19)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline