Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Menempel(eng)

Diperbarui: 4 Februari 2019   07:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Dunia berlomba
Di bawah sinar mentari
Mengejar mimpi
Mengejar harga diri

Kulihat,
Bocah kecil termangu
Sembari menempel wajah di punggung ayahnya
Lalu melaju kencang di atas aspal
Esok lusa, di masa mendatang
Jangan menempeleng ayahmu ya
dengan lakumu...

Jika ia masih hidup
Tempel wajahmu di punggungnya
Rasakan hangatnya
Rasakan lelahnya
Agar kau tak menempeleng

(Catatan langit, 4 Februari 2019)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline