Lihat ke Halaman Asli

Arman Syarif

Pencinta kopi dan sunyi

Puisi | Tsunami Kembali Melanda

Diperbarui: 23 Desember 2018   10:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: pontianak.tribunnews.com

Pagi yang gerimis

membawa miris

merenggut senyuman

merampas canda tawa

Bunga belum mekar

Air mata belum kering

Luka masih basah

Duka nestapa masih bersemayam

Tsunami kembali melanda

mengembus lara tak berkesudahan

Menanti keramahan alam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline