Mangupura ( Badung) - Kerinduan warga muslim di Bali untuk dapat menyaksikan film religi di Bioskop akhirnya dapat terwujud. Salah satunya adalah dengan terselenggaranya nonton film bareng Tausiyah Cinta. Kegiatan nonton film Tausiyah Cinta dilaksanakan pada Ahad (14/2) 2016 di Park 23 XXI Jalan Raya Kediri, Tuban, Badung- Bali. Kegiatan ini diprakarsai oleh beberapa organisasi Islam yang ada di Bali diantaranya Kesatuan Aksi Mahasiswa Islam Indonesia (KAMMI) Bali, Puskomda Bali, Pelajar Islam Indonesia (PII) Bali, Lingkar Perdaban, Ikatan Mahasiswa Muslim Universitas Mahasaraswati (IM3) Denpasar, Bali Moeslimah Community (BMC), dan Al-Miftah.
Film religi islam yang dibintangi oleh Rendy Herpy, Ressa Rere, dan Hamas Syahid Izzuddin ini dibanjiri 300 peserta nonton bareng dari berbagai elemen masyarakat. Ketua Panitia Nonton Bareng Tausiyah Cinta yaitu Taufik Hidayat, S.Kom, Cht mengatakan bahwa film ini merupakan aspirasi permintaan kawan-kawan muslim yang ada di Bali. Menurut Taufik Hidayat banyak film religi islam di Indonesia yang sangat bagus dari segi kualitas dan jalan cerita tetapi tidak bisa tayang secara regular. Istimewanya dari nonton bareng film Tausiyah Cinta di Bali adalah penonton laki-laki dan perempuan dipisah. Penonton Perempuan di sebelah kiri dan penonton laki-laki disebelah kanan.
“ Saya berharap kegiatan nonton bareng film religi islam bisa diadakan kembali kedepannya kedepannya” kata pemuda yang pernah menjabat sebagai Ketua KAMMI Wilayah Bali Periode 2014-2016 ini. Taufik menambahkan elalui kegiatan nonton bareng film tausiyah cinta maka pesan dakwah islam dapat tersampaikan ke masyarakat muslim di Bali dengan cara yang mudah.
Sementara itu banyak komentar positif dari penonton yang menyaksikan Nonton Bareng Film Tausiyah Cinta. Intan salah satu mahasiswi muslim dari Kampus Universitas Udayana berujar banyak hikmah yang bisa dipetik dari menonton film ini salah satunya adalah dalam memilih pasangan hidup. Senada dengan Intan, Pelangi mengungkapkan bahwa film ini begitu menyentuh hati dan membangun jiwa. Sementara itu Deri, salah satu penonton yang hadir bersama rekan-rekannya bertutur bahwa film ini layak dijadikan film religi islam untuk keluarga. Ia mengaku puas dan berkata film Tausiyah Cinta sayang untuk dilewatkan.
