Perempatan Jalan Sudirman , Denpasar, Bali kembali dibanjiri lautan massa dari berbagai elemen mahasiswa dan pemuda muslim pada hari Rabu (28/10) 2015. Kehadiran ratusan pemuda dan mahasiswa muslim Se-Bali dari berbagai organisasi diantaranya dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI Bali), Pusat Komunikasi Dakwah Kampus Bali (Puskomda Bali), Forum Lingkar Pena (FLP Bali), Bali Muslimah Community (BMC), Dewan Mahasiwa STAI Al-Ma’ruf Denpasar, Pelajar Islam Indonesia Bali (PII Bali), LDk MCOS STIKOM, FPMI Udayana, LDK IMMUKI STIKI, LDK PMM Al Hikmah Undiksha, LDK KBUI PNB Bali, LDK Iklim STP Nusa Dua, LDK IM3 UNMAS Bali, LDK Wearnes Bali, LDK KMI Undiknas , dan LDK Formasi Warmadewa adalah untuk mennggalang dana tragedi asap yang menimpa sejumlah wilayah yang ada di NKRI.
Koodinator Aksi Taufik Hidayat,S.Kom, Cht dalam orasinya mendesak Presiden Joko Widodo untuk lebih serius dalam menangani tragedi asap dan segera menindak tegas pelaku utama pembakar asap. Taufik Hidayat yang juga mengajak seluruh masyarakat yang ada di Indonesia khsusunya di Kota Denpasar untuk peduli terhadap nasib korban tragedi asap. Ia juga berujar supaya pemerintah segera mengambil tindakan cepat tanggap untuk menuntaskan kabut asap yang telah menelan banyak korban jiwa. Aksi ini berhasil mencuri perhatian warga Kota Denpasar yang sedang melintas diperempatan Jalan Sudirman, Denpasar.
Terbukti dengan banyaknya warga yang menyisihkan sebagian uang mereka saat para mahasiswa dan pemuda Islam mengadakan aksi. Aksi ini berhasil menghimpun dana sejumlah Rp5.897.200 . Seluruh sumbangan disalurkan melalui wadah Dompet Sosial Madani (DSM Bali) dan langsung dsalurkan ke wilayah yang terkenda dampak asap.
