Hari ini merupakan hari yang paling ditunggu-tunggu oleh ratusan juta rakyat Indonesia. Setelah tanggal 9 April lalu beramai-ramai menuju tempat pemilihan umum di lingkungan masing-masing untuk memilih anggota dewan (DPRD Tingkat 1, DPRD Tingkat 2, DPD RI, dan DPR R1), kini masyarakat Indonesia kembali melaksanakan kembali hak mereka sebagai warga negara untuk memilih calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia periode 2014-2019. Pemilu presiden yang diadakan setiap lima tahun sekali ini berlangsung pada hariRabu (9/7) 2014. Pemilu presiden kali ini diikuti dua pasang kandidat yaitu Prabowo Subianto-Hatta Radjasa dengan nomor urut 1 dan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan nomer urut dua. Masyarakat Indonesia tak perlu bingung seperti saat pemilu legislatif yang memiliki banyak pasang kandidat.
Euforia masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden yang baru sangat luar biasa. Seperti yang terjadi di TPS 1 dan TPS 2 Banjar Tegal Wangi Perumnas Denpasar, Bali. Wargayang penduduknya sangat heterogen ini sudah dari pagi membawa surat undangan pencoblosan dan mengantre diruang tunggu sembari dipanggil oleh panitia pemilu setempat. Proses pemungutan di TPS 1 dan TPS 2 Banjar Tegal Wangi ini berjalan dengan tertib dan teratur. Walaupun pilihan politik mereka saat pemungutan suara berbeda-beda satu sama lain, warga di lingkungan padat penduduk ini tetap saling menghargai dan menciptakan suasana damai.
Ada hal yang sangat unik ketika proses pemungutan suara berlangsung. Petugas pemilu dan pengawas yang berada di kedua TPS ini menggunakan pakaian adat bali ringan yaitu udeng dan kamen (bahasa bali : kain) khas Bali. Penghitungan suara akan dilakukan pada pukul 13.00 wita waktu setempat.Masing-masing TPS di Banjar Tegal Wangi disediakan tiga bilik suara untuk mempercepat pemilihan dan member kenyamanan warga agar tidak terlalu lama menunggu. Siapapun kandidat yang akan memenangkan pemilu presiden 2014 diharapkan mampu memimpin Indonesia lima tahun kedepan dan bisa meningkatkan perekonomian warga Indonesia ujar salah seorang pemilih yang tak mau disebutkan namanya ini.
[caption id="attachment_332832" align="aligncenter" width="300" caption="Surat undangan memilih presiden salah seorang warga di Banjar Tegal Wangi (Sumber :Dok.Pri)"][/caption]
[caption id="attachment_332834" align="aligncenter" width="300" caption="Petugas pemilu menggunakan pakaian adat khas Bali (Sumber :Dok.Pri)"]
[/caption]
[caption id="attachment_332835" align="aligncenter" width="300" caption="Bilik suara sebelum pencoblosan dimulai (Sumber : Dok.Pri)"]
[/caption]
[caption id="attachment_332836" align="aligncenter" width="300" caption="Prosesi pencoblosan (Sumber :Dok.Pri)"]
[/caption]
[caption id="attachment_332837" align="aligncenter" width="300" caption="Daftar Pemilih Tetap di Lingkungan Banjar Tegal Wangi (Sumber :Dok.Pri)"]
[/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H