Lihat ke Halaman Asli

Herdian Armandhani

Pemuda yang Ingin Membangun Indonesia Melalui Jejaring Komunitas

Menjamurnya Kuliner Cilok di Kota Denpasar

Diperbarui: 17 Juni 2015   12:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14219936991554438535

[caption id="attachment_365816" align="aligncenter" width="300" caption="Cilok hangat siap disantap (Sumber : Dok.Pri)"][/caption]

Kota Bandung terkenal dengan kuliner siomaynya yang begitu melegenda. Hampir disetiap sudut kota-kota yang ada di Indonesia baik Kota besar maupun kota kecil hampir bisa ditemui kuline yang bernama Siomay. Ternyata kuliner asli Kota Bandung tidak hanya siomay saja. Ada kuliner yang berupa jajanan yang saat ini semakin banyak ditemui di Kota-kota yang ada di Indonesia termasuk Kota Denpasar. Namanya panganan ini adalah cilok (aci dicolok). Bentuknya mirip bakso namun berwarna putih dan berbentuk bulat. Isi dari cilok pun beragam mulai dari isi keju, daging ayam, dan telur. Di Kota Denpasar, penulis berhasil menemukan pedagang cilok yang cukup banyak dikunjungi oleh penikmat kuliner nusantara. Pedagang cilok yang satu ini mangkal di bilangan jalan Rinjani Denpasar tepatnya depan Lapangan Terbuka SMAN 4 dan SMPN 7 Denpasar.

Pedagang cilok yang penulis temui ini hanya buka setelah pukul 8 malam setelah ruko-ruko yang berjuaalan tutup. Pedagang ini menjajakan kuliner cilok dengan membawa rombong yang cukup sederhana. Penyajiann cilok bisa denga bumbu saos pedas, saos manis, dan bumbu kacang. Harga per biji cilok dikual Rp 1.000 saja sehingga bisa dikatakan bahwa cilok merupakan kuliner rakyat. Rasanya pun saat penulis cicipi gurih dan kenyal. Sepuluh cilok cukup membuat penulis merasa sangat kenyang seperti menyantap makanan utama di rumah. Penyajiannya juga higienis sehingga aman untuk dikonsumsi tubuh kita.

[caption id="attachment_365817" align="aligncenter" width="300" caption="Rombong pedagang cilok (Sumber : Dok.Pri)"]

14219939691337457412

[/caption]



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline