Lihat ke Halaman Asli

ARLINA ZEGA

mahasiswa

Analisis Aspek Bias Dalam Pengambilan Keputusan

Diperbarui: 9 Juni 2024   22:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Analisis aspek bias dalam pengambilan keputusan adalah penting untuk memahami bagaimana bias dapat mempengaruhi hasil keputusan dan cara untuk mengurangi dampak negatifnya. Berikut adalah beberapa aspek bias yang sering muncul dalam pengambilan keputusan dan cara mengatasinya:

 1. Bias Kognitif
Bias kognitif adalah kesalahan sistematis dalam berpikir yang mempengaruhi keputusan dan penilaian. Beberapa bias kognitif yang umum meliputi:

- Bias Konfirmasi : Kecenderungan untuk mencari dan menafsirkan informasi yang sesuai dengan keyakinan yang sudah ada.
 - Cara Mengatasi : Mencari informasi yang berlawanan dengan keyakinan, meminta masukan dari berbagai perspektif.

- Bias Ketersediaan : Mengandalkan informasi yang mudah diingat atau tersedia saat membuat keputusan.
  - Cara Mengatasi : Mengumpulkan data yang komprehensif dan mendalam sebelum membuat keputusan.

- Bias Kepastian Berlebih (Overconfidence) : Merasa terlalu yakin dengan kemampuan atau pengetahuan sendiri.
  - Cara Mengatasi : Meminta pendapat dari ahli lain dan melakukan verifikasi terhadap asumsi-asumsi yang ada.

 2. Bias Sosial
Bias sosial mempengaruhi keputusan berdasarkan faktor sosial, seperti pengaruh kelompok atau tekanan sosial.

- Bias Kelompok (Groupthink) : Kecenderungan untuk mencapai konsensus dalam kelompok tanpa mengevaluasi alternatif lain secara kritis.
  - Cara Mengatasi : Mendorong diskusi yang terbuka, mendorong peran "pengacara setan" yang bertugas mengkritisi keputusan.

- Bias Status Quo : Preferensi untuk mempertahankan keadaan yang ada daripada melakukan perubahan.
  - Cara Mengatasi : Melakukan analisis risiko dan manfaat secara objektif, mempertimbangkan skenario alternatif.

 3. Bias Emosional
Keputusan sering kali dipengaruhi oleh emosi yang bisa mengaburkan rasionalitas.

- Bias Efek Kekinian (Recency Effect) : Menilai kejadian terbaru lebih penting daripada kejadian sebelumnya.
  - Cara Mengatasi : Mengevaluasi informasi dalam konteks jangka panjang dan tidak terburu-buru dalam membuat keputusan.

- Bias Efek Halo (Halo Effect) : Kesukaan atau ketidaksukaan pada satu aspek mempengaruhi penilaian terhadap aspek lainnya.
  - Cara Mengatasi : Menilai setiap aspek secara independen dan berdasarkan data yang objektif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline