Keluarga besar MWC NU Ketanggungan, Brebes dalam rangka memperingati hari santri nasional tahun 2018 mengadakan jalan sehat bersholawat dan Upacara. Ribuan peserta dari seluruh komponen NU dan banomnya, tumpah ruah di lapangan Desa Karangmalang,
Ketanggungan, kemarin. Ketua forum silaturahmi alumni PKPNU Ketanggungan Ahmad Fauzan El Azizi, mengungkapkan "Jalan sehat bersholawat, merupakan gagasan para kader penggerak NU, untuk menebarkan berkah," terang Fauzan.
Jalan sehat bersholawat sangat unik, lanjutnya, karena seluruh peserta diwajibkan bersholawat sepanjang rute perjalanan. Sholawat yang dibaca, sholawat nariyah dan sholawat badar. Sholawat nariyah adalah instruksi dari PBNU berupa program satu milyar sholawat nariyah, sedangkan sholawat badar adalah sholawat khas miliknya Nahdliyin.
Ketua panitia Abdul Azid menambahkan, jalan sehat bersholawat dimaksudkan untuk mensyiarkan hari santri nasional kepada masyarakat.Ketua MWC NU Ketanggungan Slamet Riyadi melepas peserta jalan sehat bersholawat denganmengibaskan bendera star. Tampak mendampingi pelepasan Ketua PAC Muslimat NU Ketanggungan Nyai Hj Nok Zumaeroh.
Jalan sehat bersholawat mengambil start di lapangan desa Karangmalang. menuju Pegadaian,melintasi pasar Ketanggungan, Yogya Plaza, terus jalan KH Wahid Hasyim lalu memutar jalanRA Kartini, jalan Jend Sudirman, Masjid Agung Izzul Islam dan kembali ke Pegadaian sertaFinish di lapangan Karangmalang dengan jarak tempuh sekitar 5 kilometer.
Peserta berasal dari pengurus NU, Ansor, Banser, Fatayat, Muslimat, IPNU-IPPNU dan sekolahyang berafiliasi dengan Maarif NU seperti TK Muslimat NU, MI, MTs, MA, SMA dan SMK. Di tempat finish, peserta mendapatkan doorprize menarik dari sponsor.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H