Lihat ke Halaman Asli

Kenapa Ibu Harus Menjaga Agar Bayi Tetap Sehat?

Diperbarui: 13 Mei 2018   15:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DOKPRI

Kondisi kesehatan bayi, harus terus dijaga agar kelak menjadi generasi yang berkualitas. Terpenuhinya asupan gizi yang cukup, menjadi factor penting dalam tumbuh kembang anak. Untukitu, perlu peran aktif oprang tua dan lingkungan dalam menciptakan kondisi kesehatan bayi.

Demikian disiampaikan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH saat lomba Bayi sehat tingkat Kabupaten Brebes, di pendopo Bupati Brebes, Sabtu (12/5).

Idza mengajak, para Ibu harus memperhatikan kondisi fisik dan psikis bayi. Pemeriksaan kesehatan rutin juga harus diperhatikan dengan mengunjungi posyandu serta sentuhan-sentuhan kasih sayang harus terus dilakukan. Kesan pertama dari sosok ibu dan lingkungannya, akan berpengaruh langsung pada kondisi psikologis anak.

"Mari, kita jaga kesehatan raga maupun jiwa bayi demi masa depan yang lebih gemilang," tuturnya.

Kabupaten Brebes telah mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak, tentunya hak hak anak harus mendapatkan prioritas, bukan berarti memanjakan anak. Tetapi kreativitas dan tumbuh kembang anak terus dipacu dan mendapatkan porsi yang seimbang.

Dengan bayi yang sehat maka Negara akan kuat. Karena bayi saat ini akan menghadapi masa bonus demografi. Dimana usia produktif akan lebih banyak dibandingkan dengan yang non produktif. Sehingga kualitas generasi sekarang akan mendapatkan peluang juga tantangan yang tidak ringan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Sri Gunadi Purwoko dalam laporannya menyampaikan, lomba Bayi Sehat digelar setiap tahun untuk memotivasi para ibu memberi perhatian lebih pada bayinya. Lomba ini digelar secara berjenjang dari tingkat dasa wisma posyandu hingga tingkat nasional. Lomba digelar dengan tujuan untuk melihat status kesehatan dan gizi balita.

Pada lomba kali ini, digelar dua kategori yakni bayi usia 6-24 bulan dan bayi usia 2-5 tahun. Mereka dinilai melewati enam meja penilaian yang dilakukan oleh tim dari Puspaga, IBI, IDI, PDGI, TP PKK dan Psikolog.

"Termasuk sikap dan sifat orang tua terutama ibu si Bayi, juga mendapatkan penilaian," terang Sri Gunadi.

Setelah melalui penjurian yang sangat ketat, lomba yang diikuti 38 Puskesmas se Kabupaten Brebes  akhirnya pemenang lomba Bayi Sehat tingkat Kabupaten Brebes 2018 adalah sebagai berikut.

Ketegori usia 6-24 bulan juara 1 Puskesmas Kalimati, juara 2 Puskesmas Jatibarang, dan juara 3 Puskesmas Wanasari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline