Lihat ke Halaman Asli

Aris Wahidin

Penulis lepas

R.A. Kartini; Minadhulumat Ilannur

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Oleh; WAHID AR

Tiap tanggal 21 April masyarakat Indonesia memperingatinya sebagai Hari Kartini. Ia dikagumi oleh penduduk negeri ini berkat perjuangannya dalam mengangkat harkat kaum wanita, yang pada zamannya dianggap sebagai manusia kelas dua menjadi manusia yang sejajar derajatnya dengan kaum pria. Kartini merupakan sosok yang dianggap mampu berpikir dan bertindak melampauI zaman dan tradisinya, perjuangannya sering diidentikkan sebagai cikal bakal gerakan emansipasi.

Dalam sejarah yang populer, Kartini dianggap mampu untuk berpikir maju lantaran bimbingan dari sang kakak RM. Sosro Kartono yang merupakan seorang cendekiawan jawa. Sang kakak juga merupakan orang jawa pertama yang menjadi wartawan perang asia pasifik yang cukup ternama.

Sumber lain menyebutkan, Kartini berani mendobrak kekolotan tradisi karena ia kerap kali melakukan audensi dengan sahabatnya J.H Abandanon yang tinggal di negeri Belanda. Melalui tukar menukar pikiran lewat surat itulah disinyalir pikiran kartini mulai terbuka, lantaran mengetahui peradaban Eropa yang maju, sementara di sisi lain ia tinggal dalam suatu peradaban yang terbelakang.

Sangat jarang sumber sejarah yang menyebutkan bahwa pencerahan pemikiran yang dicapai oleh Kartini merupakan buah dari penghayatannya yang mendalam terhadap ajaran Islam. Berdasarkan cerita lisan dari cucu beliau, R.A Kartini muda sangat gemar mengkaji Islam. Guru beliau adalah Kyai. Soleh bin Umar atau yang sering dikenal sebagai Kayai Soleh Darat.

Kyai Soleh merupakan guru dari Hadrotus Syaikh Hasyim Asy'ari yang kelak mendirikan Jam'iyah Nahdatul Ulama. Beliau merupakan juru bicara paham ahlisunnah wal jamaah yang paling ternama kala itu. Karyanya yang paling monumental dalam bidang ilmu kalam/akidah adalah terjemah kitab jawharu tawhid yang merupakan kitab pokok yang memuat ajaran akidah ahlussunnah wal jama'ah.

Suatu ketika tatkala Kyai Soleh menjelaskan tafsir dari surat al-fatihah, Kartini muda sangat antusias menyimaknya, sampai ia mengajukan permohonan supaya kyai tersebut membuat karya tafsir al fatikhah dalam bahasa jawa, permintaan tersebut kemudian dikabulkan oleh sang guru.

Merasa tertarik untuk mengetahui kandungan al-quran secara lebih mendalam, Kartinipun memohon pada sang guru untuk menuliskan terjemah al-quran dalam bahasa jawa. Kyai Soleh mengabulkan permintaan itu dengan membuat terjemah al-quran berbahasa jawa dengan aksara arab atau pegon. Kitab tersebut diberi nama kitab fadiun nur yang oleh Kyai Soleh dijadikan kado pernikahan bagi Kartini.

Dalam surat-surat nya kepada J.H Abandanon Kartini sangat keras mengkrtitik peradan Barat. Ia juga sering meluruskan persepsi orang Barat yang menuduh Islam sebagai agama yang kaku. Salah satu ayat yang paling sering diulang-ulang Kartini dalam suratnya adalah al-baqoroh ayat 257 ; ''Allah adalah pelindung orang beriman, yang akan mengeluarkan mereka dari gelap menuju cahaya''.

Begitu seringnya firman Allah itu diulang oleh kartini hingga kelak buku yang terdiri dari kumpulan surat itu oleh J.H Abendanon diberi judul dalam bahasa Belanda  Door Duistermis tot Licht, Versi Inggrisnya Out of the Dark, jika dialihkan dalam bahasa Arab menjadi Minadhulumat ilannur, terjemahan yang tepat dalam bahasa Indonesianya adalah  dari gelap menuju cahaya; terjemahan ini bersesuaian dengan kalimat akhir dari potongan ayat surat al-baqoroh 257; ''Allah adalah pelindung orang beriman, yang akan mengeluarkan mereka dari gelap menuju cahaya''.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline