- terinspirasi Woody Allen -
Pagi di sebuah kamar yang kering dan berbau muntah.
Dia : Hei! Buka matamu!
Aku : (menggeliat dan menguap) Hoaahm!
Dia : (menggerutu) Nah, kau mulai lagi. Apa kataku, otak lemahmu tidak cocok untuk tidur terlalu malam. Kemarilah! Ayo, bangkit dan kemarilah!
Aku : (menggaruk kepala dan mengerjap-ngerjapkan mata)
Dia : Ayo, kemari!
Aku : (baru dengan jelas melihatnya, heran) Hei, siapa kau?
Dia : Siapa, coba?
Aku : Aku belum pernah melihatmu (duduk di tepi pembaringan sambil mengucek-ucek mata) dan kapan kau pernah berkata padaku bahwa aku tidak cocok untuk tidur malam?
Dia : (tertawa)