Lihat ke Halaman Asli

Aris Heru Utomo

TERVERIFIKASI

Penulis, Pemerhati Hubungan Internasional, kuliner, travel dan film serta olahraga

Menikmati Mural di Stasiun Metro Auditorio

Diperbarui: 6 Februari 2019   17:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mural di stasiun Metro Auditorio / Foto Aris Heru Utomo

Di berbagai kota besar dunia, kereta bawah tanah atau yang biasa disebut dengan subway merupakan salah satu pilihan moda transportasi umum yang banyak digunakan masyarakat sehari-hari. 

Masyarakat menyukai penggunaan transportasi subway ini karena lebih praktis digunakan dan anti macet daripada mesti memakai kendaraan pribadi.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, banyak stasiun subway atau metro dibangun dengan desain yang membuat penumpang nyaman. Tak hanya nyaman sebagai tempat naik dan turun saat menggunakan subway, tetapi juga diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan kesan yang berbeda saat berada di stasiun. Untuk itu, salah satu hal yang dilakukan adalah  dengan mendekorasi dinding stasiun dengan lukisan mural.

Lukisan mural adalah gambar atau lukisan di atas media dinding, tembok atau permukaan luas yang bersifat permanen lainnya. Dalam pembuatannya, mural bisa menggunakan berbagai media seperti cat tembok atau cat kayu bahkan cat atau pewarna apapun juga seperti kapur tulis atau alat lain yang dapat menghasilkan gambar.

Melalui lukisan mural, si pelukis atau seniman bisa melakukan komunikasi secara visual kepada masyarakat. Masyarakat sebagai penikmat mural dapat berinteraksi langsung dengan pelukis. Oleh karena itu, seni mural tidak hanya berinteraksi secara visual namun juga secara verbal.

Untuk itu beberapa fungsi mural yang dikenal adalah, pertama, fungsi politik yakni mural digunakan untuk menyuarakan aspirasi  atau menyampaikan pesan politik. Kedua, fungsi sosial budaya yakni mural digunakan untuk memunculkan kebudayaan khas dari suatu wilayah atau daerah sehingga memunculkan identitas kota. Ketiga, fungsi estetik yakni mural digunakan untuk menambah keindahan dari suatu ruangan. Keempat, fungsi ekonomi yakni mural digunakan untuk kepentingan ekonomi seperti iklan-iklan produk

Sesuai fungsi-fungsi tersebut di atas, di Mexico City terdapat beberapa stasiun subway yang memiliki lukisan mural, salah satunya adalah stasiun Metro Auditorio yang terletak di antara perempatan Avenida Paseo de la Reforma dan Estrada Chivatito-Arquimedes distrik Polanco Chapultepec, Miguel Hidalgo atau di antara stasiun subway Polanco dan Constituentes di jalur 7.  

Stasiun Metro Auditorio yang diresmikan pada 20 Desember 1984 memenuhi semua fungsi yang disebutkan di atas yaitu politik (pesan mengenai Inggris fan hubungan Inggris - Meksiko), sosial budaya (menunjukkan kebudayaan pop di Inggris), estetik (memunculkan keindahan di ruang stasiun bawah tanah) dan ekonomi (memperkenalkan produk Inggris).

Karena itu, tidak seperti stasiun pada umumnya, stasiun Metro Auditorio bisa dibilang lebih mirip galeri seni.  Sejak dari ujung terowongan masuk dan keluar, terdapat lukisan mural di hampir semua dinding terowongan dengan tema Inggris. 

Sesuai tema,  di bagian depan terowongan misalnya terdapat mural penjaga istana kerajaan Inggris disusul gambar John Lennon dan pemain sepakbola Liverpool Mohammad Salah. Di sisi lain, terdapat mural.bergambar kronologi hubungan Inggris - Meksiko, gambar ilmuwan Inggris terkemuka seperti Isaac Newton dan lain-lain.

Melewati mesin pengecekan tiket, kita ditawarkan pemandangan mural yang menakjubkan berupa gambar kartun artis dan musisi rock and roll legendaris di dua sisi dinding yang lebar. Terlihat sosok Alice Cooper, Kiss, the Beatles, Madonna, Sting, Kurt Cobain, Elvis Presley and Mick Jagger.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline