Ibadah dengan simbol penyembelihan hewan.
Berawal perintah penyembelihan Ismail putra Ibrahim kesayangan.
Tak ada keraguan Ibrahim melaksanakan.
Semua itu karena Allah perintahkan.
Qurban memiliki arti pendekatan dengan kesempurnaan.
Ibrahim telah mencontohkan sebagai tauladan.
Penyembelihan Ismail simbol puncak ketaatan.
Itulah diantara wujud kesempurnaan.
Mendekat kepada-Nya tidak hanya dengan penyembelihan hewan.
Namun, mendekatlah dengan berbagai ibadah dilaksanakan.
Mendekat dengan penuh keikhlasan.
Mendekat dengan totalitas tanpa keraguan.
Mendekat dengan sesuatu yang Dia inginkan.
Bukan dengan sesuatu yang diri ini inginkan.
Terkadang ibadah dilakukan sesuai yang diri ini inginkan.
Tak melihat skala prioritas dalam melaksanakan.
Hanya menuruti nafsu, diri ini terpuaskan.
Sehingga substansi ibadah tidak didapatkan.
Bukan mendekat, malah menjauhkan.
Terlebih tak ada sama sekali kesempurnaan.
Dengan momentum idul adha ini, semoga menjadi motivasi agar kita dapat semakin mendekatkan diri kepada-Nya dengan kesempurnaan ibadah sesuai dengan yang diinginkan-Nya. Aamiin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H