Sebagai salah satu rangkaian acara Masa Paska (Paskah) dan Pentakosta, Gereja Kristen Jawa (GKJ) Salatiga Selatan mengelar kegiatan sosial donor darah dan cek kesehatan.
Acara tersebut dilaksanakan pada hari Minggu, 26 Maret 2023 di lingkungan gedung GKJ Salatiga Selatan. Dimulai pada pukul 08:30 - 11:00. Sehingga memberikan waktu yang cukup bagi jemaat setelah selesai mengikuti ibadah pagi maupun siang.
Donor darah bekerjasama dengan PMI Kota Salatiga. Para petugas membawa peralatan yang dibutuhkan. Pengambilan darah dilakukan di kantor gereja yang cukup memadai ruangannya.
Peserta donor darah/Dokpri
Adapun ketentuan untuk bisa mendonorkan darahnya, yaitu: Pria atau wanita berusia 17 - 65 tahun. Berat badan minimal 45 kg. Dan untuk wanita yang tidak sedang haid, hamil atau menyusui. Namun ada peserta yang terpaksa ditolak karena 'hemoglobin'nya rendah atau tekanan darahnya terlalu tinggi. Itu tentunya untuk menghindari hal yang buruk bagi kesehatan mereka.
Puji Tuhan, program donor darah bisa mengumpulkan 21 kantong darah. Semoga bisa bermanfaat bagi mereka yang sedang membutuhkan.
Sedangkan tes kesehatan terbatas hanya untuk 100 peserta dengan biaya kontribusi Rp. 20.000/peserta. Cek kesehatan tersebut meliputi; cek Kolesterol, Gula Darah dan cek Asam Urat. Dilayani oleh Ibu Bidan E. Dwi Idayanti dari pepanthan Pranggen yang dibantu oleh empat orang
Yang mungkin jadi pertanyaan mengapa sebelum cek kesehatan kita diwajibkan berpuasa terlebih dahulu. Mengutip dari halodoc.com; pemeriksaan glukosa, kolesterol dan asam urat mengharuskan kita berpuasa. Ini untuk mendapatkan hasil pemeriksaan yang akurat yang tidak terpengaruh oleh makanan yang terakhir kita konsumsi. Berpuasa minimal selama 10-12 jam untuk pemeriksaan kadar kolesterol dan asam urat. Sedangan pemeriksaan glukosa cukup dengan puasa selama 8 jam.
Perlu diketahui bahwa Gereja Kristen Jawa (GKJ) Salatiga Selatan terbagi dalam delapan wilayah; 'Panar, Tegalrejo, Tegalrejo Permai, Bulu, Magersari, Ringinawe, Sidoharjo, dan Mrican-Ringinanom, dan menaungi tiga pepanthan yang semuanya berada di Kabupaten Semarang; Pepanthan Sruwen, Pranggen dan Pepanthan Ngasinan.
Wilayah 'Panar' di tahun 2023 ini di tunjuk sebagai panitia inti yang diketuai oleh mas Prayitno - warga muda dewasa yang juga seorang Majelis Gereja.