Lihat ke Halaman Asli

Ario Aldi L

Mahasiswa

Modernisasi Ideal

Diperbarui: 29 Juli 2022   04:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi : pixabay.com


Sore itu setelah hujan mengguyur kota Gresik beberapa saat. Disebuah pos satpam ada aku dan pak Sarta yang merupakan tetanggaku. sedangkan pak Karmin sedang diluar membukakan gerbang untuk masuknya mobil yang hendak menuju sebuah kantor perusahaan swasta.

Hanya ada radio dan koran sebagai penghilang kepenatan. Televisi sedang diservis, karena beberapa waktu lalu digunakan satpam yang berjaga malam hari menonton piala dunia. Jadi wajar saja mengingat usia sang televisi yang akan berulang tahun untuk ke-20 kalinya.

Radio menyala dan kebetulan penyiarnya adalah Gita seorang mahasiswi jurusan ilmu komunikasi, dengan semangat kebanyakan mahasiswi-a lainnya yaitu rasa nasionalisme. Pak Sarta mau tidak mau harus bisa menikmati siaran radio yang dibawakan oleh Gita itu, dengan kopi yang sudah dituangkan di lepek hendak disruput. Sedangkan aku duduk dilantai setelah lari dari kejaran anjing liar yang dibuang dari mobil beberapa hari kemarin.

"Jadi, modernisasi adalah bentuk perubahan perilaku kearah yang lebih baik. Dengan harapan bla bla bla..." Jelas Gita dalam siaran radio.

"Modernisasi apa. Kalau etika sama orang yang lebih tua seakan tidak ada." Celetuk pak Sarta dengan logat maduranya yang khas dan terlihat seperti menunggu respon dariku.

"Mungkin sedang sakit gigi pak." Jawabku

"Masak sakit gigi sampai berbulan-bulan tidak kunjung sembuh."

"Ya, gak tahu pak. Kronis mungkin." Kataku sambil menahan tawa

"Hahahaha, bisa juga ya.." respon pak Sarta sembari mengambil topi lalu keluar dari pos terdengar suara pak Karmin masuk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline