Lihat ke Halaman Asli

Solusi Nyata Pembuatan Booklet Menu Variatif PMT Berbahan Dasar Ikan Untuk Penanganan Stunting

Diperbarui: 15 Agustus 2023   16:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro, 2023 (Foto dok. pribadi)

Desa Greges, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung --- Upaya untuk mengatasi masalah stunting terus dilakukan di berbagai daerah di Indonesia. Salah satu cara yang kreatif dan inovatif diimplementasikan di Desa Greges, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung, yakni dengan pembuatan booklet menu variatif berbahan dasar ikan. Langkah ini diambil untuk mendorong masyarakat, terutama anak-anak, untuk gemar makan ikan sebagai upaya pencegahan stunting.

Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro, 2023 (Foto dok. pribadi)

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis pada periode pertumbuhan awal. Anak yang mengalami stunting memiliki tubuh yang lebih pendek dari rata-rata anak seusianya, dan kondisi ini dapat berdampak negatif pada perkembangan fisik dan kognitif anak.

Asupan gizi yang baik selama periode pertumbuhan sangat penting untuk mencegah stunting. Di Indonesia, salah satu upaya untuk mencegah stunting adalah dengan menggalakkan konsumsi ikan. Ikan mengandung protein berkualitas tinggi, asam lemak omega-3, dan berbagai nutrisi penting lainnya yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

Di Desa Greges, pemerintah setempat bersama dengan berbagai pihak terkait dan komunitas lokal, menginisiasi Program Gemar Makan Ikan. Salah satu komponen utama dari program ini adalah pembuatan booklet menu variatif berbahan dasar ikan. Booklet ini berisi resep-resep aneka olahan ikan yang lezat dan bergizi, yang dapat menarik minat masyarakat untuk mengonsumsi lebih banyak ikan dalam pola makan sehari-hari.

Dalam booklet ini, terdapat berbagai macam resep yang kreatif dan inovatif, mulai dari olahan ikan panggang, tumis ikan, sup ikan, hingga hidangan salad ikan. Setiap resep disertai dengan informasi nutrisi dan manfaat kesehatan yang diperoleh dari ikan. Selain itu, booklet ini juga memberikan panduan tentang cara memilih ikan segar dan berkualitas.

Pembuatan booklet menu variatif berbahan dasar ikan telah memberikan dampak positif yang signifikan di Desa Greges. Masyarakat menjadi lebih teredukasi mengenai manfaat kesehatan yang diberikan oleh ikan dan terinspirasi untuk mencoba resep-resep baru. Anak-anak juga lebih antusias dalam mengonsumsi hidangan berbahan dasar ikan, yang membantu mencegah stunting dan meningkatkan kualitas pertumbuhan mereka.

Namun, implementasi program ini juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah ketersediaan ikan yang kadang-kadang terbatas, terutama di daerah dataran tinggi. Selain itu, pendekatan edukasi terus ditingkatkan untuk memastikan masyarakat memahami pentingnya konsumsi ikan dan gizi yang seimbang.

Langkah-langkah inovatif seperti pembuatan booklet menu variatif berbahan dasar ikan di Desa Greges membuktikan bahwa upaya pencegahan stunting bisa dilakukan dengan kreatifitas dan kolaborasi. Dengan mengedukasi masyarakat tentang manfaat kesehatan ikan dan memberikan inspirasi dalam memasak hidangan ikan, diharapkan jumlah kasus stunting di daerah ini dapat berkurang, serta generasi muda dapat tumbuh dengan optimal dan sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline