Siapa sih ,yang tidak ingin memiliki mobil?Alasan praktis karena anak-anak sudah besar ,juga karena saudara-saudara banyak yang sudah punya mobil,alias ngiler juga jadinya.Pikir kami ,toh kalau tidak punya uang tunai seharga mobil bisa juga dengan cara kredit.Itulah cara yang akhirnya kami tempuh untuk memiliki sebuah mobil.Tapi...eit nanti dulu.Ternyata yang namanya kredit mobil tidak semudah bayangan kami.Terbukti pengalaman kami sekitar sepuluh tahun lalu.
Saat itu kami mengajukan kredit mobil ke salah satu leasaing. Karena belum punya rumah sendiri ,saat disurvey kami jujur mengatakan kalau masih kontrak.Sudah memberi tanda jadi ,ternyata kredit kami tidak disetujui dengan alasan rumah bukan milik sendiri.Kebayang kan ,rasa kecewa kami. Tapi untunglah kami tetap bersabar,dan menganggap memang belum rejeki,meski tanda jadinya hangus.
Setahun kemudian,setelah kami mampu KPR rumah ,kami beranikan diri lagi mengajukan kredit mobil.Kali ini dengan leasing yang berbeda.Tentu saja kami mengatakan apa adanya kepada pihak leasing .Bahwa rumah kami masih KPR.Alhamndulillah ,kali ini dengan tanpa kesulitan permohonan kredit mobil kami dikabulkan.
Setelah kredit kami lunas ,kok jadi ketagihan ya buat kredit mobil lagi.tapi kali ini niat saya berbeda,saya ingin memakai buat usaha.Kami hanya menyiapkan DP sebesar 30%,setelah itu mobil kami rentalkan ke perusahaan yang pembayarannya tiap bulan.Dengan kontrak selama tiga tahun.Uang sewa itulah yang akhirnya kami buat membayar cicilan sampai lunas.
Sekian lama akhirnya ,alhamndulillah .Saya bisa memiliki rental mobil lebih dari satu.Buat saya kredit mobil akan bermanfaat apabila kita bisa mencari celah memberdayakannya.Mobil pribadi ,cukup satu saja. Selebihnya kalau ingin punya mobil lagi buatlah yang menghasilkan.Dan sampai saat ini tetap saya memakai skema kredit untuk menambah armada rental saya. Semoga pengalaman saya bisa bermanfaat.Garis bawah,asalkan pembayaran cicilan lancar ,kita pasti ditawari lagi oleh pihak leasing ,tentu dengan bonus lebih cepat juga lebih mudah.
