Lihat ke Halaman Asli

Berpikir Terbuka untuk Meraih Kearifan Universal

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Sering terbaca dan terdengar kalimat, "Putih adalah putih, hitam adalah hitam." Atau, "Hitam putih jelas bedanya." Atau, "Tak selalu hitam putih."

Putih merujuk pada kebenaran. Hitam merujuk pada ketidakbenaran. Sedangkan yang tidak jelas sikapnya atau mencampur-adukkan kebenaran dan ketidakbenaran seringkali ditandai simbol abu-abu.

Kebenaran bersumber dari Tuhan (kitab suci). Ketidakbenaran adalah hal-hal yang dilarang Tuhan, ketiadaan cahaya dari Tuhan, yang tidak boleh dilakukan manusia.

Pemahaman tiap orang mengenai kebenaran dan ketidakbenaran bisa jadi berbeda-beda tergantung daya nalarnya. Juga, bisa jadi ada kesenjangan antara konsep dan praktik. Membaca kitab suci secara tekstual tanpa mencernanya dengan akal juga rentan pada pemahaman yang menjerumuskan, bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Manusia, tidak mungkin dari lahir sampai mati itu putih terus (steril, tanpa cacat cela). Juga, manusia tidak mungkin dari lahir sampai mati itu hitam terus (berbuat tidak benar terus).

Ada kenyataan, bahwa di luar hitam putih abu-abu ada warna biru, kuning, hijau, cokelat, merah dan seterusnya berikut dengan turunan gradasinya. Dan semuanya itu jelas bedanya. Kenyataan yang bisa membuka cakrawala baru.

Keluar dari zona nyaman dengan pikiran terbuka bisa membimbing seseorang pada paradigma yang mengarah pada kearifan universal.

.

.

(Diilhami komentar Mbak Aridha Prassetya yang menanggapi komentar Pak Ermana di kolom komentar dalam postingan "Melatih Diri Menata Hati #30)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline