Lihat ke Halaman Asli

Tekankan Icon Kampung Jahe, Kelompok KKNT 14 UPN Jatim Gerakkan Penanaman Jahe bersama Warga Setempat

Diperbarui: 15 April 2022   12:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Pada Minggu 3 Mei 2022, mahasiswa kelompok 14 KKN Tematik UPN "Veteran" Jawa Timur melakukan Penanaman Jahe yang merupakan salah satu program kerja Kelompok 14 KKN Tematik. Kegiatan dilakukan mulai pukul 09.00 WIB di Balai RT 03 RW 01 Kelurahan Ngagel, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Tujuan dari dilakukannya kegiatan menanam jahe adalah untuk mendukung berkembangnya Kampung Jahe agar dapat menghasilkan produk unggulan jahe yang dapat dijadikan sebagai peluang untuk membangun UMKM dari ikon Kampung Jahe dan tentunya dapat bermanfaat juga bagi masyarakat sekitar.

Ketua kelompok Tani Ibu Kingkin menjelaskan bahwa awal mula terbentuknya kampung jahe ini dilatar belakangi oleh maraknya Virus Covid-19. Saat itu jahe menjadi buruan banyak orang. Bahkan, di pasaran, komoditi jahe sempat sulit didapat. Oleh karena itu kelompok Tani memulai menanam tanaman jahe di setiap depan rumah warga. Melihat kondisi ini, mereka memproduksi jahe dalam bentuk olahan berupa minuman jahe yang divariasi. Produk olahan jahe ini memanfaatkan hasil produksi tanaman yang mereka budidayakan.

Dokpri

Meski begitu, Bu In mengatakan bahwa warga di Kampung Jahe sempat kesulitan untuk memaksimalkan budidaya jahe. Alasannya, tanaman yang mereka budidayakan belum mampu menjadi penopang pasar. Alhasil, untuk memenuhi kebutuhan produksinya, beliau dan anggota kelompoknya membeli jahe merah dari pasar. Dengan latar belakang tersebutlah, Kelompok 14 KKN Tematik membuat program kerja penanaman jahe untuk mempertegas ikon Kampung Jahe serta untuk memaksimalkan dan pengoptimalan budidaya jahe untuk kebutuhan produksi guna membangun dan mambangkitkan UMKM yang ada.

Kelompok 14 KKNT bersama kelompok Tani menanam tanaman jahe sebanyak 100 jahe merah yang di tanam dalam polybag. Kegiatan tersebut didukung penuh oleh warga sekitar dan dilakukan dengan tetap memtahi protokol kesehatan. "Penanaman jahe merah menggunakan polybag tidak merepotkan dan tidak butuh lahan luas tetapi hasilnya memuaskan. Waktu tanam jahe merah menggunakan polybag juga lebih singkat, hanya membutuhkan 8 sampai 10 bulan dibandingkan harus menunggu lebih dari 1 tahun jika ditanam di lahan tanah" Jelas Ketua Kelompok Tani yaitu Bu Kin yang ikut serta membantu menyukseskan kegiatan tersebut.

Setelah penanaman jahe selesai, semua tanaman jahe ditata di depan balai RT 03 RW 01 dengan ditempeli stiker Kampung Jahe bersama KKN Tematik UPN "Veteran" Jawa Timur 2022. Harapan Kelompok 14 KKN Tematik dengan skema kewirausahaan dan ekonomi kreatif ini, dengan adanya program kerja panaman jahe di RT 03 RW 01 dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan potensi yang ada di lingkungan sekitar sehingga dapat membuka sebuah peluang untuk membangkitkan UMKM yang dapat membantu perekonimian warga sekitar.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline