Lihat ke Halaman Asli

Ari Manangin

Penulis Ulung

Dampak Negatif: Beli Baju Lebaran atau Merusak Lingkungan?

Diperbarui: 30 Maret 2024   13:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay

menjelang akhir ramadhan, hampir sebagian orang pergi ke toko baju untuk membeli pakaian yang baru untuk di kenakan pada hari lebaran. 

namun tahukah anda bahwa hal tersebut memiliki dampak yang buruk terhadap lingkungan?

Pakaian baru saat Lebaran sering menjadi bagian yang dinantikan dalam perayaan ini. 

Namun, kita juga perlu menyadari bahwa industri fashion, termasuk pembuatan baju Lebaran, memiliki dampak besar terhadap lingkungan. 

Berikut adalah beberapa cara di mana baju Lebaran dapat merusak lingkungan:

1. Penggunaan Bahan Kimia Berbahaya

Proses produksi tekstil melibatkan penggunaan bahan kimia berbahaya seperti pewarna sintetis dan bahan penghilang noda yang dapat mencemari air dan tanah di sekitar pabrik tekstil.

2. Penggunaan Air

Produksi pakaian membutuhkan penggunaan air dalam jumlah besar, terutama dalam proses pencucian dan pewarnaan. Pengambilan air tanah yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan tingkat air tanah dan merusak ekosistem air di sekitarnya.

3. Penggunaan Energi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline