Hari Jumat adalah hari keenam dalam seminggu menurut kalender Gregorian dan hari kelima dalam Islam. Dalam agama Islam, Jumat memiliki makna penting dan dianggap sebagai hari yang istimewa serta diberkahi.
Nama "Jumat" berasal dari bahasa Arab "al-Jum'ah" (الجمعة), yang secara harfiah berarti "pengumpulan" atau "mengumpulkan". Istilah ini merujuk pada pengumpulan umat Muslim untuk melaksanakan shalat Jumat di masjid pada waktu dzuhur.
Hari Jumat memiliki keutamaan dan keberkahan tersendiri dalam Islam. Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam menyebutkan bahwa Jumat adalah "Sayyidul Ayyam" (pemimpin dari segala hari) dan hari di mana Adam diciptakan, dimasukkan ke surga, dan di mana kiamat akan terjadi.
Di hari Jumat, umat Islam dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan ibadah yang diberkahi, seperti membaca Surat Al-Kahfi, memperbanyak dzikir, mengucapkan shalawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam, memberikan sedekah, dan memperbanyak istighfar.
Hari Jumat adalah saat yang diperuntukkan bagi umat Islam untuk berkumpul di masjid untuk melaksanakan shalat Jumat. Hal ini juga menjadi momen untuk mempererat tali persaudaraan dan memperoleh ilmu serta nasihat yang bermanfaat dari khutbah.
Dengan demikian, Hari Jumat dalam Islam memiliki makna yang sangat penting sebagai waktu untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT dan meningkatkan kebersamaan dalam komunitas Muslim.
berikut amalan-amalan yang di anjurkan di hari jumat untuk di tunaikan pada hari tersebut:
1. Shalat Jumat
Shalat Jumat adalah kewajiban bagi setiap Muslim dewasa yang berada dalam jangkauan shalat Jumat. Shalat ini dilakukan pada waktu dzuhur dan menjadi momen berkumpulnya umat Muslim untuk mendengarkan khutbah dan memperoleh nasihat yang bermanfaat.
2. Membaca Surat Al-Kahfi