Lihat ke Halaman Asli

Pengembangan dan Penyuluhan Kesenian Bantengan yang Memiliki Nilai Jual yang Sangat Tinggi

Diperbarui: 17 Juli 2024   17:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dusun sumberan,pacet,mojokerto/dokpri

Kesenian bantengan adalah salah satu bentuk seni tradisional yang berasal dari Indonesia, khususnya dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kesenian ini melibatkan pertunjukan tari dan musik yang menampilkan pemain-pemain yang memakai kostum menyerupai banteng (kerbau jantan). 

Kesenian bantengan biasanya dipentaskan dalam berbagai acara adat, festival budaya, atau upacara tertentu di masyarakat. Meskipun merupakan tradisi lama, kesenian ini terus dipelihara dan dilestarikan oleh komunitas-komunitas lokal yang ingin menjaga warisan budaya mereka.

Sejarah dan Asal-usul

Kesenian bantengan diperkirakan telah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit di Jawa Timur. Seni ini berkembang di kalangan masyarakat agraris yang banyak berhubungan dengan ternak dan hewan seperti banteng. Kesenian ini awalnya berfungsi sebagai ritual untuk meminta perlindungan dan kesuburan tanah kepada para dewa.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline