Keunikan serta keistimewaan serangga yang satu ini, sampai namanya diabadikan dalam Al-Qur'an, yaitu surat An-Nahl, surat ke 16 yang terdiri dari 128 ayat, merupakan surat Makiyah. Lebah adalah hewan yang kecil, tetapi memiliki kecerdasan dan kekuatan melebihi manusia. Lebah dengan tubuh kecilnya mampu mengumpulkan nektar dari bunga ke bunga lainnya dengan menempuh jarak yang cukup jauh, bahkan hingga ribuan kilometer setiap harinya. Jika dibandingkan dengan manusia yang mempunyai tubuh besar dan diberi akal, manusia mengeluarkan kotoran yang menjijikkan, sedangkan lebah mengeluarkan zat sisa berupa madu yang banyak khasiat dan manfaatnya.
Lebah-Sang Teladan
Lebah merupakan hewan yang istimewa. Dengan banyaknya keajaiban serta rahasia yang terkandung di balik penciptaannya. Disebutkan dalam Al-Qur'an surat An-Nahl ayat 68-69 dengan arti:
"Dan Tuhanmu mengilhamkan kepada lebah, "Buatlah sarang di gunung-gunung, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang di bikin manusia, kemudian makanlah dari segala (macam) buah-buahan lalu tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu)." Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir."
Dalam ayat tersebut, digunakan kata Awha yang berarti wahyu dan biasanya digunakan sebagai petunjuk bagi Nabi dan Rasul. Artinya, lebah ini dapat dikatakan sebagai 'teladan' bagi semua hewan, baik dalam bertindak maupun sifatnya, karena kata Awha itu tidak ditemukan pada pengungkapan hewan lainnya.
Subhanallah.. Awha sebagai ilham kepada lebah, apa yang dilakukan oleh lebah sebenarnya merupakan tuntunan dari Allah Swt. Dengan 'wahyu' inilah, lebah mempunyai naluri untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang memberikan banyak kebaikan serta manfaat bagi manusia dan makhluk lainnya.
Dari lebah, banyak pelajaran yang dapat dipetik dan diambil hikmahnya, bahkan dijadikan teladan serta perenungan bagi manusia yang berakal. Lebah adalah bukti kekuasaan Allah SWT.
Dapat kita lihat perilaku lebah yang dikenal sebagai serangga yang berjiwa sosial, tidak pernah mementingkan dirinya sendiri dan mengutamakan kepentingan bersama. Lebah juga memiliki sifat dermawan yang senang memberi dan berbagi dengan ikhlas merupakan hal utama yang dilakukan lebah bagi koloninya.
Coba lihat, mereka terbang ke sana kemari mengumpulkan nektar untuk diproses menjadi madu demi kepentingan koloninya dan juga manusia. Allah telah menyiapkan alat pengisapan dan kantong madu untuk keperluan tersebut.
Lebah juga memiliki sifat rela berkorban dan juga pekerja keras yang tak kenal lelah dan kesulitan. Lebah merupakan serangga yang mempunyai kemandirian yang tidak bergantung hidup pada makhluk lain. Tercermin dalam surat An-Nahl ayat 68 yang telah disebutkan di atas, bahwasanya lebah memiliki sifat disiplin dan tidak pernah terlambat dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya.