Lihat ke Halaman Asli

Seru, Nambah Wawasan, dan Gratis Bareng Surabaya Heritage Track

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1347681153802578120

Mengenal kota Surabaya dari dekat khususnya banguanan tua yang bersejarah sangat lah penting untuk lebih mencintai atau sekedar mengetahui jati diri kota pahlawan ini. Bersama Surabaya Heritage Track (SHT) dari House Of Sampoerna (HOS) hal itu bisa terwujud bahkan gratis lho.

Beberapa bulan yang lalu saya dengan pacar jalan-jalan keliling kota Surabaya bersama SHT. Agar bisa jalan-jalan bareng trakcer ternyata cukup mudah, kita bisa boking dulu melalui telepon atau langsung aja ke kantor House Of Sampoerna di jalan taman Sampoerna no 6 Surabaya. Jika ingin tau lebih jauh tentang SHT dari House Of Sampoerna, nih saya ada linknya; http://houseofsampoerna.museum/e_sht_main.htm

Karena takut telat, jadi kami datang ke jalan taman sampoerna no 6 Surabaya lebih awal 1 jam, sehingga kami harus nunggu cukup lama. Di tempat itu ada museum sampoerna, dari namanya aja pasti udah kebayang didalamnya ada apa. Ada puluhan jenis tembakau dan foto-foto pembuatan rokok sampoerna dari masa ke masa.

[caption id="attachment_205842" align="alignleft" width="150" caption="museum sampoerna dari depan"][/caption]

Aroma tembakau sangat menyengat saat masuk ke museum ini, aromanya udah kayak aroma surga bagi para perokok tetapi sayang banget saya gak bisa melihat lebih jauh kedalam museum sebab orang yang masuk harus menunjukkan KTP atau kartu identitas diri, alesannya anak dibawah 17 tahon gak boleh masuk. Sialnya pacar saya gak bawa KTP, walaupun tampang pacar saya udah gak imut-imut lagi tetep oleh petugasnya gak boleh masuk.

Jika kalian ingin melihat sejarah berdirinya sampoerna di museum ini jagan lupa untuk bawa identitas diri (KTP), setua apapun tampang kalian, gak bakalan boleh masuk kalo gak bawa KTP termasuk kakek-nenek kalian.

Bus yang akan kami tumpangi sangatlah mungil, hanya cukup untuk sekitar 20 orang. Sambil menunggu bus berangkat, saya foto-foto dan setelah puas foto-foto kami cari makan didekat situ. Nih foto-foto saya saat nunggu bus brangkat;

[caption id="attachment_205838" align="alignnone" width="150" caption="karena gratis, klo mogok dorong sendiri"]

1347680424597724999

[/caption]

13476808801450167986

[caption id="attachment_205840" align="alignnone" width="150" caption="makanan khas Surabaya, lontong balap"]

13476807671222446152

[/caption]

Suasana dalam bus, tenang banget dan ada pemandu perjalanannya yang akan menunjukkan tempat-tempat bersejarah sepanjang perjalanan, menjelaskan sejarah bangunan lama beserta fungsinya dari zaman belanda hingga sekarang, seakan-akan kita dibawa kemasa lalu untuk melihat apa yang terjadi dan selanjutnya dibawa lagi kemasa kini untuk mengagumi bangunan lama yang masih berdiri kokoh. Tidak terasa tujuan kami yang pertama sudah tiba, yaitu di kantor gubernur (taman surya).

Setelah mengetahui sejarah gedung taman surya, perjalanan dilanjutkan menuju kegedung kesenian cak durasim.

Nama cak durasim mungkin masih asing ditelinga kita, beliau adalah tokoh ludruk yang mati tertembak oleh penjajah pada zaman jepang karena parikannya yang mengandung keritik terhadap penajajah pada waktu itu.

Dari gedung kesenian cak durasim, perjalanan diakhiri dan kembali lagi ke jalan taman sampoerna no 6 Surabaya, dekatnya penjara kalisosok

Perjalanan yang keren bersama Surabaya Heritage Track (SHT) dari House Of Sampoerna (HOS), sebab wawasan saya tentang kota Surabaya semakin bertambah dan jati diri kota pahlawan ini semakin saya ketahui.

Tapi untuk alesan sebenernya lumayan sih bisa jalan-jalan gratis, hehehe...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline