Lihat ke Halaman Asli

arif hidayat

karyawan swasta

Promo dan Cashback: Bikin Transaksi Uang Elektronik Naik Drastis

Diperbarui: 10 Mei 2023   21:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Dalam era kemajuan teknologi, transaksi uang elektronik atau e-money telah menjadi pilihan yang semakin populer bagi masyarakat Indonesia. Berdasarkan data dari Bank Indonesia, nilai transaksi uang elektronik di Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp. 277,8 triliun, naik sekitar 31% dari tahun sebelumnya. Apa saja faktor-faktor yang mendukung pertumbuhan ini?

Kemudahan dan Kecepatan dalam Melakukan Transaksi

Salah satu keuntungan utama transaksi uang elektronik adalah kemudahan dan kecepatannya. Dalam beberapa detik saja, pengguna dapat melakukan transaksi tanpa harus membawa uang tunai. 

Simplenya, pengguna bisa langsung melakukan transaksi transfer uang lewat HP ke beberapa platform digital yang ada di Indonesia. Hal ini memudahkan dalam melakukan pembayaran di toko, restoran, maupun berbelanja online.

Dukungan Infrastruktur Teknologi yang Memadai

Transaksi uang elektronik juga didukung oleh infrastruktur teknologi yang memadai. Pemerintah Indonesia dan perusahaan telekomunikasi telah melakukan berbagai upaya untuk memperkuat infrastruktur teknologi di Indonesia. Misalnya, pembangunan Palapa Ring dan pengembangan layanan 4G dan 5G. Hal ini mempercepat proses transaksi dan memungkinkan penggunaan e-money di daerah yang sulit dijangkau.

Meningkatnya Kesadaran Masyarakat tentang Pentingnya Transaksi Non-Tunai

Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang keamanan transaksi menjadi salah satu faktor yang mendukung pertumbuhan transaksi uang elektronik di Indonesia. Kebanyakan orang lebih memilih untuk menggunakan e-money ketimbang membawa uang tunai, karena transaksi uang elektronik lebih aman dan terhindar dari resiko kehilangan atau pencurian.

Banyaknya Promo dan Cashback dari Berbagai Platform E-Money

Selain faktor-faktor di atas, banyaknya promo dan cashback dari berbagai platform e-money juga menjadi daya tarik bagi pengguna untuk menggunakan transaksi uang elektronik dalam kegiatan sehari-hari. Promosi dan cashback tersebut juga sering menjadi strategi bagi penyedia e-money untuk menarik pengguna baru dan meningkatkan jumlah transaksi.

Perkembangan transaksi uang elektronik di Indonesia didukung oleh banyaknya penyedia layanan e-money yang tersedia saat ini. Beberapa penyedia layanan e-money yang populer di Indonesia antara lain GoPay, OVO, Dana, LinkAja, dan masih banyak lagi. Sebagai pengguna, penting untuk mempertimbangkan fitur dan layanan yang ditawarkan oleh masing-masing penyedia e-money sebelum memilih untuk menggunakan layanan tersebut.

Kesadaran akan keamanan menjadi hal penting bagi pengguna transaksi uang elektronik. Pastikan bahwa penyedia layanan e-money yang digunakan telah terdaftar dan diawasi oleh Bank Indonesia. Gunakan kata sandi yang kuat dan tidak mudah ditebak untuk akun e-money, serta jangan membagikan kata sandi dan data pribadi kepada orang lain. Selalu periksa saldo dan riwayat transaksi secara berkala.

Dengan semakin banyaknya penggunaan transaksi uang elektronik di Indonesia, infrastruktur teknologi juga perlu diperkuat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline