[caption id="attachment_192321" align="aligncenter" width="553" caption="Img:dok.pribadi"][/caption]
Hari ini saya belum menulis di kompasiana sama sekali. Kemudian saya buka-buka tulisan beberapa teman baru maupun teman lama yang bagus dan terus mengalir. Tidak lupa pula, saya selalu membuka tulisan mereka yang lama, terutama yang terpopuler. Ya, memang sebagian besar penulis di kompasiana memang sudah ’fasih’ menulis, hal itu mungkin disebabkan ketekunan mereka dalam ’tadarrus’ menulis, sehingga kemudian menjadi terbiasa.
Saya kemudian juga mencoba membuka tulisan terpopuler yang ada di dashboard sendiri, nah ternyata tulisan tentang Dahlan Iskan di Langitan dan TVOne jauh ketinggalan dengan tulisan tentang Waktu yang Baik untuk Berhubungan Intim Suami Istri serta tulisan ”Cara ML agar Awet Muda”.
[caption id="attachment_192322" align="alignright" width="430" caption="Img:dok.pribadi"]
134130331145564602
[/caption]Tulisan tentang Dahlan Iskan hanya dibaca 3060 kali, adapun tentang ’hubungan intim’ dibaca 6660 kali. Padahal pada tanggal 19 Mei 2012, dalam postingan yang saya buat tulisan tentang Dahlan Iskan itu dibaca 2887 kali dan ’hubungan intim’ dibaca 3200 kali yang berarti pembacanya naik 100% dalam dua bulan. Bahkan tulisan guyonan tentang ’ML’ juga naik menjadi terpopuler kedua dengan 3182 pembaca. (http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2012/05/09/kok-dahlan-iskan-kalah-dengan-hubungan-intim/)
Yang kemudian terfikirkan kemudian adalah, darimana datangnya pembaca tulisan-tulisan tersebut sehingga meninggalkan artikel para pesaingnya?
Hehehe...
Salam Cinta Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H