Pada tahun 1969, John Lennon, salah satu ikon legendaris dari The Beatles, secara resmi mengubah nama tengahnya menjadi Ono. Ini adalah langkah yang penuh makna dan simbolis bagi Lennon, yang memperlihatkan kedekatannya dengan istrinya, Yoko Ono. Pasangan ini terkenal dengan hubungan mereka yang mendalam dan kolaboratif, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.
Perubahan nama ini mencerminkan bagaimana Yoko Ono memiliki pengaruh yang besar dalam kehidupan dan karya seni Lennon. Bersama-sama, mereka menciptakan berbagai proyek seni dan musik yang revolusioner, termasuk acara-acara yang mempromosikan perdamaian dan cinta. Lennon melihat perubahan nama tengahnya sebagai cara untuk menunjukkan komitmennya kepada Yoko dan filosofi hidup mereka yang selaras.
yuk test pengetahuanmu :
Langkah ini juga menandai era baru dalam karir dan kehidupan pribadi Lennon, di mana ia mulai lebih banyak mengekspresikan pandangan politik dan sosialnya melalui musik dan aktivisme. Nama "Ono" menjadi simbol dari kolaborasi kreatif dan perjuangan mereka untuk perdamaian dunia, yang kemudian diabadikan dalam lagu-lagu legendaris seperti "Imagine" dan "Give Peace a Chance."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H