Lihat ke Halaman Asli

Arif Firmansyah

freelancer

EURUSD Semakin Menguat Begitu Juga Mata Uang Asia terhadap Dollar

Diperbarui: 29 Agustus 2023   16:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

EURUSD(pixabay.com/Tumisu)

Meskipun sempat turun EURUSD kembali memantul beranjak naik mengalahkan dolar, meskipun begitu eurusd masih dibayangi kenaikan suku bunga Amerika namun hal itu belum tentu terjadi bahkan ahli ekonom mengatakan the fed sebenarnya tidak perlu maikan suku bunganya lagi.

Sentimen EURUSD saat ini berada diatas 50 poin yang berarti positif dan kuat bullish meskipun berapa kali tertahan akibat bayang-bayang suku bunga the fed, mata uang ASIA juga menguat, dan Dollar saat ini mulai melemah, dan GOLD mengalami penguatan.

ECB Europan Centrak Bank sampai saat ini belum memberikan informasi apakah akan menaikan suku bunganya lagi atau tidak, adapun itu presiden Christine Legarde sempat berbicara akan menahan suku bunga yang tinggi dalam waktu yang lama jadi kemungkinan besar Eropa juga akan menaikan suku bunganya.

Disisi lain mata uang rupiah terhadap dollar juga mengalami penguatan di hari ini, jelasnya the fed masih wait and see terhadap kebijakan apakah akan menaikan suku bunganya atau tidak, ingat suku bunga bukan patokan atas penguatan mata uang meskipun terkadang hal itu benar jika faktor lain memungkinkan.

Para ahli ekonom mengatakan the fed tidak perlu menaikan suku bunganya, iyah betul sekali saya juga memperkirakan kemungkinan jika the fed akan menaikan suku bunga justru yang ditakutkan malah bukan tentang ekonomi yang justru malah membaik, dengan kondisi amerika yang sekarang saya rasa cukup bisa membuat amerika bertahan.

Jangan lupa baca juga artikel bahasan sebelumnya terkait the fed klik artikel.

Yang jelas SUKU BUNGA tidak selalu menjadi alasan mata uang tersebut menguat karena mata uang tersebut bersiat kompleks, jadi sungguh aneh jika suku bunga menjadi patokan terhadap penguatan salah satu mata uang tersebut, adapun itu terkadang hal itu memang benar tapi jika beberapa faktor lainnya tidak mendukung mau seberapapun suku bunga naik kalau melemah ya melemah, jadi hati-hati ya trader :), karena analisa fundamental sangat penting.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline