Lihat ke Halaman Asli

Penyuluhan Mahasiswa KKN-T UPGRIS Terkait Pola Hidup Sehat di Tengah Pandemi dan Penyuluhan Pembuatan Disinfektan di Rumah Kepada Pemuda Desa

Diperbarui: 31 Agustus 2020   19:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri


PATI-Kegiatan Mahasiswa KKNT Covid19 Literasi dan Numerasi Universitas PGRI Semarang ini merupakan aktualisasi kolaborasi dari Ditjen Dikti Kemendikbud bersama Badan Penanggulangan Bencana (BNPB), Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI), Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Rektor Perguruan Tinggi khususnya Rektor Universitas PGRI Semarang, serta Pemangku Kepentingan terkait (hingga tingkat daerah).

Kegiatan ini merupakan program KKN-Tematik (Kuliah Kerja Nyata Tematik) yang dilaksanakan pada 17 Agustus -- 17 September 2020 di domisili setempat. Mahasiswa bernama Arif Dias Artama dari kelompok 63 yang dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan Mega Novita, S.Si., M.Si., M.Nat.Sc., Ph.D  melakukan kegiatan di Ds. Pajeksan, kec. Juwana, kab. Pati. 

Kegiatan ini diharapkan mampu mengembangkan pemahaman tentang perlunya menjaga pola hidup sehat di kalangan remaja di masa pandemi dan pengetahuan pembuatan disinfektan sebagai media pembersih lingkungan rumah. Melalui kegiatan ini pemuda diharapkan mampu menerapkan gaya / pola hidup sehat di masa pandemi agar menjaga daya tahan tubuh dan tidak lupa penyuluhan pembuatan disinfektan dimanfaatkan agar pemuda mampu menjaga lingkungannya sendiri dengan baik dan terhindar dari  COVID-19 dan virus - virus yang lain.

Penyuluhan tentang pola hidup sehat di masa pandemi ialah dengan; makan makanan dengan gizi seimbang dan memenuhi kebutuhan asupan harian, rajin berolahraga, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir setidaknya 1 menit, menjaga kebersihan lingkungan, tidak merokok,selalu memakai masker saat bepergian dan segera konsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat apabila sakit.Selain itu penyuluhan pembuatan disinfektan di rumah memberi pemahaman baru agar dapat membuat disinfektan sendiri dengan mencampurkan larutan pemutih atau hipoklorit dengan takaran 30 ml / 2 sendok makan ditambah larutan Karbol/Lysol  dengan takaran 30 ml / 2 sendok makan untuk 1 liter air.

"Karena banyak pemuda yang bisa produktif namun bingung memanfaatkan waktunya karena di rumah saja, jadi kami dari Mahasiswa KKNT UPGRIS 2020 melakukan pemenuhan gagasan baru dari program KKNT dengan memberikan penyuluhan agar memotivasi para pemuda desa untuk setidaknya menjaga lingkungannya sendiri dan berperan aktif di keluarganya agar tetap terhindar dari COVID-19." tutur Arif Dias (Selaku Mahasiswa KKNT UPGRIS 2020 )

Sumber :
Arif Dias Artama
Ds. Pajeksan, Kec. Juwana, Kab. Pati




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline