Pendidikan anak usia dini di masa pandemi banyak mengalami penyesuaian. Guru harus cepat tanggap dengan perubahan dan cepat belajar untuk bisa tetap mengajar dengan cara yang menyenangkan.
Tentu saja guru harus menyesuaikan dengan perkembangan teknologi untuk mewujudkan pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan tersebut.
Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah pembelajaran melalui virtual meeting. Memang tidak mudah untuk mengawali mengajak anak usia dini untuk virtual meeting.
Banyak hal yang menjadi kendala, diantaranya HP dibawa orangtua bekerja, sinyal kurang mendukung, anak malu karena belum terbiasa, orangtua tidak bisa mendampingi, dan sebagainya.
Banyaknya kendala yang ada bukan berarti virtual meeting tidak bisa dilakukan. Dibutuhkan banyak persiapan untuk bisa melaksanakan virtual meeting bersama anak.
Hal yang paling penting adalah adanya komunikasi dengan wali murid.
Dengan adanya komunikasi yang baik dengan wali murid, guru bisa menyampaikan pentingnya pertemuan di dunia maya, mendiskusikan waktu yang tepat, mempersiapkan perangkat, mempersiapkan tempat yang paling nyaman dan sinyal yang mendukung.
Dengan komunikasi yang baik dan waktu yang sudah disepakati bersama tentunya akan lebih mempermudah pelaksanaan virtual meeting bersama anak dan orangtua. Ternyata virtual meeting memberikan pengalaman baru untuk anak usia dini.
Sesuai dengan usiannya, anak usia dini memiliki ketertarikan dengan hal-hal baru.
Virtual meeting juga memberikan ruang kepada anak-anak untuk bertemu dengan teman lain dan guru yang belum tentu bisa bertemu secara langsung dalam waktu yang bersamaan pada masa pandemi ini.
Tentu saja bertemu dengan guru dan teman-teman akan menambah semangat belajar anak. Ketika anak sudah tertarik, maka akan mudah bagi guru untuk melaksanakan pembelajaran yang bermakna