Padamu negeri kami berjanji …
Padamu negeri kami berbakti…
Padamu negeri kami berbakti…
Bagimu negeri jiwa raga kami…
Itulah potongan syair lagu nasional yang berjudul “Bagimu Negeri”.Ketika aku menyanyikannya bersama puluhan ribu supporter Indonesia didalam Gelora Bung Karno, seluruh bulu kudukku terasa berdiri, badan bergetar, rasa dan jiwa nasionalisme terhadap bangsa ini begitu kental. Tak sedikit dari para penonton meneteskan air mata mereka, mungkin mereka ada yang menangis karena bangga dengan prestasi timnas saat ini atau mungkin juga mereka menangisi kondisi bangsa ini yang carut marut dan tidak menentu.
Aku tak tahu mana yang benar, tapi aku yakin mereka menangis karena bangga menjadi warga negara Indonesia meski kondisi bangsa ini masih kacau. Akupun merasa demikian, seburuk-buruknya bangsa ini, disinilah aku dilahirkan dan dibesarkan, maka sudah menjadi kewajibanku untuk mengahrumkan nama bangsa ini dimasa yang akan datang. Terserah orang mau bilang apa tentang bangsa ini, aku tetap bangga menjadi warga negara Indonesia, karena kalau bukan kita siapa lagi yang akan bangga terhadap bangsa ini.
Marilah kita belajar dari masyarakat yang mendukung timnas merah putih. Mereka berbaur menjadi satu, menghilangkan perbedaan, menyamakan tujuan, menyatukan persepsi untuk mendukung timnas merah putih. Inilah harapanku terhadap bangsa ini. Untukmu yang duduk dan bangga dengan kedudukanmu, kami sebagai rakyat kecil hanya ingin bukti mana janji-janji manismu, jangan engkau sibuk dengan dirimu sendiri, pikirkanlah kami rakyatmu, masih banyak saudara kita yang membutuhkan uluran tangan kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H