Lihat ke Halaman Asli

Arieyoko : 3 Sajak Alit

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13100344321249976764

3 SAJAK ALIT -  ARIEYOKO: PANGGUNG Kelir dibuka puisi-puisi kamu baca tanpa celana. MIMI-MITUNO Mimi keluar negeri Mituno menanti dengan sebuah peti mati. TKI Negara menjual perempuannya Rakyat memanen bayi-bayinya. =0= Dimuat dalam buku Antologi Puisi 50 Penyair Indonesia : KITAB RADJA-RATOE ALIT. Terbit 17 Agustus 2011. Arieyoko dilahirkan di desa Kadipaten, Bojonegoro, Jatim. Memperjuangkan ‘Kebangkitan Sastra Etnik’dengan mengibarkan bendera KSE (Komunitas Sastra Etnik). Bergerak berkeliling membacakan puisi-puisinya bersama sahabat-sahabatnya di panggung-panggung sastra Taman Budaya Yogya, Taman Budaya Solo, Balai Pemuda Surabaya, Taman Budaya Semarang, Bojonegoro, Malang, Rembang, Tegal, Cirebon, Jakarta, Sukabumi, Brunei Darusallam, dll. Puisinya dimuat dalam antologi puisi, Serat Daun Jati (2010), Perempuan dengan Belati (2010) dan Merapi Gugat (2011). Mukim di Bojonegoro, Jawa Timur [caption id="attachment_118562" align="aligncenter" width="300" caption="Kumpulan Sajak Alit 50 Penyair Indonesia"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline