Lihat ke Halaman Asli

Arie Riandry Ardiansyah

Mahasiswa Studi Agama Agama

Yang Tertinggal dari Perpisahan

Diperbarui: 29 September 2024   10:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suumber gambar : Tebuireng online

Kamu bisa saja bersembunyi dalam ruang sunyi itu

Dalam kata-kata yang gelap dan gila

Kamu mengucapkan selamat tinggal pada aku yang layu diantara dua buah bibirmu

Aku ingin mengenang, mengenang masa-masa yang dahulu kau sering membuatku tertawa.

Tapi, kamu memilih untuk bertemu dengan akad perpisahan ini.

Aku kembali harus bertemu sepi dalam ruang yang penuh misteri

Pada buku yang terus ku tutup, kita adalah sepasang coretan yang tidak tertulis

Perpisahan meninggalkan sisa-sisa kita yang bahagia, tawa, dan sengsara.

Aku berharap pada matamu yang seringkali menurunkan hujan

Aku berharap pada desir ombak yang menghangatkan ku

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline