Lihat ke Halaman Asli

Hati-hati 90% Makanan Ringan Memiliki Kadar Gula Tinggi

Diperbarui: 9 Mei 2024   10:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Gaya hidup modern sering kali memicu kebiasaan mengonsumsi makanan ringan sebagai pilihan camilan sehari-hari. Namun, seiring dengan kenyamanan dan rasa yang disajikan, perlu diingat bahwa sebagian besar makanan ringan yang tersedia di pasaran mengandung kadar gula yang tinggi. Hal ini menjadi perhatian serius karena konsumsi gula berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan, terutama terkait dengan risiko penyakit seperti obesitas, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.

Memahami Kandungan Gula pada Makanan Ringan

Banyak dari kita mungkin tidak menyadari seberapa tinggi kadar gula pada makanan ringan yang kita konsumsi. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh ahli gizi, disebutkan bahwa sekitar 90% makanan ringan yang beredar di pasaran memiliki kadar gula yang melebihi batas konsumsi harian yang direkomendasikan. Bahkan beberapa produk yang diklaim sebagai "rendah lemak" atau "sehat" juga dapat mengandung jumlah gula yang tidak terduga.

Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan

Kandungan gula yang tinggi dalam makanan ringan dapat menjadi faktor risiko berbagai masalah kesehatan. Gula berlebihan dalam diet dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang cepat, yang pada gilirannya dapat memicu resistensi insulin, penambahan berat badan, dan risiko diabetes tipe 2. Selain itu, konsumsi gula berlebihan juga berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan gangguan metabolik lainnya.

Tips Memilih Makanan Ringan yang Sehat

  1. Baca Label Nutrisi: Perhatikan informasi gizi pada kemasan untuk mengetahui jumlah gula yang terkandung dalam makanan ringan tersebut.

  2. Pilih Alternatif Sehat: Cari makanan ringan yang rendah gula atau tanpa tambahan gula buatan. Pilihan seperti buah-buahan segar, kacang-kacangan, atau yoghurt rendah lemak bisa menjadi alternatif yang lebih sehat.

  3. Kurangi Konsumsi Makanan Olahan: Makanan ringan yang diproses sering kali mengandung gula tambahan dan bahan pengawet. Kurangi konsumsi makanan olahan dan pilih camilan yang lebih alami.

  4. Perhatikan Ukuran Porsi: Meskipun mungkin memilih camilan yang lebih sehat, tetap perhatikan ukuran porsi agar tidak mengonsumsi berlebihan.

Kesimpulan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline