Lihat ke Halaman Asli

Arief Santoso

Pekerja Lepas

Pesan Bapak pada Putrinya

Diperbarui: 17 Januari 2025   07:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Membeli Jalan

Balon yang kita beli Selasa lalu

menyimpan butir-butir yang kau tulis sepanjang malam

aku tahu, nak

tidak ada waktu untuk sesal dan kesal

Matematika, ekonomi dan tata laku

adalah sekolah panjang dalam jari-jarimu

sampai pada kaki sebagai navigasimu

ingatkah kita selalu mendamba sempurna?

atau mengingat sempurna sebagai hal sederhana?

Nak, angka bukan kepastian

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline