Lihat ke Halaman Asli

Arief

Freelancer

Tidak Ada Orang Terkaya Indonesia di Pembayar Pajak Terbesar

Diperbarui: 21 Maret 2018   12:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pemerintah melalui Menteri Keuangan memberikan penghargaan kepada 31 wajib pajak besar yang meliputi 23 wajib pajak perusahaan dan 8 wajib pajak pribadi. Total pajak yang disetor ke Negara tahun  2017 dari 31 wajib pajak besar tersebut adalah Rp 361,84 triliun atau 27% dari total penerimaan pajak yang mencapai Rp 1.339 triliun. Bahkan pajak tahun 2017 hanya tercapai 91%.

Pertanyaannya mengapa hanya 31 wajib pajak besar yang mendapatkan penghargaan, mengapa tidak genap 50 atau 100. Seperti halnya indeks kompas 100 (untuk 100 emiten terbesar di Bursa Efek Indonesia), 500 Forbes Global (untuk 500 perusahaan dengan pendapatan terbesar di dunia). Tentu saja Menteri Keuangan memiliki parameter jumlah "angka tertentu", meskipun angka tersebut tidak disebutkan, sehingga yang muncul hanya 31 wajib pajak besar yang terdiri atas 23 wajib pajak perusahaan dan 8 wajib pajak pribadi.

Daftar wajib pajak besar individu yang menerima penghargaan sesuai urut abjad adalah :

  • Arifin Panigoro
  • Anthoni Salim
  • Chairul Tanjung
  • Erick Thohir
  • Edwin Soeryadjaya
  • James Tjahaja Riady
  • Raden Eddy Kusnadi Sariaatmadja
  • Sofyan Wanandi

Menarik jika membandingkan para pembayar pajak terbesar tersebut dengan daftar orang terkaya di Indonesia. Menurut Forbes, 50 orang terkaya di Indonesia yang dirilis media adalah :

(Urutan, Nama, Kekayaan, Umur, Usaha)

1 Budi dan Michael Hartono $32,3 miliar 67 Djarum
2 Eka Tjipta Widjaja $9,1 miliar 94 Sinar Mas
3 Susilo Wonowidjojo $8,8 miliar 61 Gudang Garam
4 Anthoni Salim $6,9 miliar 68 Salim Group
5 Sri Prakash Lohia $6,4 miliar 65 Indorama

6 Boenjamin Setiawan $3,65 miliar 84 Kalbe Farma
7 Chairul Tanjung $3,6 miliar 55 Trans Corp
8 Tahir $3,5 miliar 65 Mayapada
9 Mochtar Riady $3 miliar 88 Lippo
10 Jogi Hendra Atmadja $2,7 miliar 71 Mayora

11 Prajogo Pangestu $2,6 miliar 73 Barito Pacific
12 Murdaya Poo $2,2 miliar 76 Centra Cipta Murdaya
13 Peter Sondakh $1,9 miliar 67 Rajawali
14 Putera Sampoerna $1,8 miliar 70 Sampoerna Strategic
15 Eddy Katuari $1,7 miliar 66 Wings

16 Kuncoro Wibowo $1,6 miliar 61 Ace Hardware
17 Husodo Angkosubroto $1,55 miliar 62 Gunung Sewu
18 Low Tuck Kwong $1,53 miliar 69 Bayan Resource
19 Theodore Rachmat $1,5 miliar 73 Adaro
20 Djoko Susanto $1,47 miliar 67 Alfamart

21 Ciputra $1,45 miliar 86 Jaya Group
22 Ciliandra Fangiono $1,42 miliar 41 First Resources Ltd
23 Garibaldi Thohir $1,41 miliar 52 Adaro
24 Martua Sitoru $1,4 miliar 57 Wilmar/Gamaland
25 Soegiarto Adikoesoemo $1,35 miliar 79 AKR

26 Eddy Kusnadi Sariaatmadja $1,3 miliar 64 Indosiar, SCTV, Emtek
27 Alexander Tedja $1,25 miliar 72 Pakuwon Djati
28 Husain Djojonegoro $1,2 miliar 68 Orangtua Group
29 Harjo Sutanto $1,18 miliar 91 Wings
30 Sukanto Tanoto $1,1 miliar 67 Royal Golden Eagle

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline