Menjadi tempat sampah para warga sekitar sungai di daerah sukajadi sekarang. Tepatnya di belakang Kalimas departemen store. Dulunya banyak ditemui ikan-ikan kecil disitu karena banyak sekali dijumpai kolam ikan. Yang saat panen tiba biasanya air kolam dikuras dengan dibuang ke sungai. Sehingga sungai menjadi banyak ikannya. Itu dulu.
Dan kemarin saat bermain air di sungai pecahan Sungai Ciliwung, yang berfungsi sebagai saluran irigasi bagi warga Katulampa memori itu muncul lagi. Bendungan air Katulampa bogor ternyata menyimpan harta karun. Airnya berlimpah dan jernih. Sebagai pintu air yang menjadi indikator banjir tidaknya Jakarta di musim hujan. Bendungan ini dibangun tahun 1911 ini terletak di Bogor Timur. Tepatnya dekat sekali dengan Tajur.
Namun jalan masuk yang dimilikinyalebarnya hanya untuk 2 kendaraan roda 4 tidak lebih. Bahkan cenderung sempit. Karena fungsinya sebagai jalan inspeksi saluran irigasi. Disini suasana kampung sangat terasa. Palagi di sore hari. Kita akan melihat anak-anak dan orang dewasa menikmati harinya. Berlarian sambil menenteng ban besar yang akan digunakan untuk bermain air. Tawa dan teriakan bahagia saling bersahutan.
Mereka adalah warga dan pengunjung kampung air Katulampa yang dengan bebas menikmati sungai ciliwung. Semuanya gratis. Kecuali sewa ban tentunya.
Disini kita akan mendapatkan lokasi wisata kampoeng air dan kampung warna warni. Kampung warna-warni dulunya adalah perkampungan yang kumuh , namun atas inisiatif para pemuda desa itu yang hanya bermodal cat mereka merubah dinding rumah-rumah mereka menjadi cantik dan berwarna. Asalnya hanya satu dua rumah saja, namun sekarang hampir semuanya sehingga menjadi cantik dan tertata baik.
Tidak perlu tiket untukmasuk kesini sehingga siapa saja boleh berselfi ria dengan menyusuri gang-gang di kampung ini. Untuk Kampung air katulampa, disini kita bisa mancing ikan dan mengikuti outbound dan kemping. Lokasinya yang berada disamping sungai ciliwung membuat kita betah dan berasa seperti di desa karena ada danau kecil, kebun dan sawah. Pengunjung bisa bermain air di sungai pecahan kali Ciliwung.
Hanya dengan menyewa ban sebesar sepuluh ribu rupiah sudah bisa menyusuri sungai. Bagi yang tidak bermain air mereka bisa menikmati jajanan di pinggir sungai, sambil menikmati pemandangan disitu. Buat yang suka berpetualang saya rasa pasti sangat beda rasanya jika bermain air di sungai sungguhan seperti di kampoeng air. Gratis dan lebih murah. Alami sudah pasti.
Untuk mereka yang benar-benar ingin main air rasa waterpark maka pilihannya jatuh ke SKI Bogor. Lokasinya dekat dan lebih ekslusive karena dikelola lebih professional. Sumber karya indah Bogor ini selain menyajikan wisata air waterboom juga menyajikan wisata belanja karena mempunyai outlet sepatu dan tas yang akan menjadi buruan para ibu-ibu. Semua produk buatan penduduk sekitar katulampa. Harganya wajar dan sudah pasti terjangkau, tergantung dompet masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H