Lihat ke Halaman Asli

Surat Untuk Dek Hayati

Diperbarui: 30 Mei 2018   12:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Duhh,.. Dek hayati

Apa kabarmu kali ini?

Menyongsong cakrawala dikala sendja disudut kota buitenzorg kah? 

Kali Ramadhan mu hanya menahan perut

Terganjal lorong-lorong hampa bukan

Suara mu kering

Rapal mantra mu kian tak mendenging

Disudut magrib tiba

Atau saat subuh kala ku menggandeng mu diatas tangga masjid raya

Dek hayati,.. Kekasihku

Peluh rong-rong buruh mengadu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline