Lihat ke Halaman Asli

Arief A. Wijaya

Pemerhati Sosial

Film "Gara-Gara Warisan" Produk Gagal?

Diperbarui: 22 Juni 2022   21:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster Film Gara-Gara Warisan | imdb.com

Sebagai penggemar film nasional di Indonesia, saya sepakat jika Gara-Gara Warisan menjadi salah satu film terbaik di tahun 2022. Isu yang diangkat dalam film ini adalah sesuatu yang kompleks dan sensitif di masyarakat kita, yaitu tentang warisan.

Meskipun mengangkat isu kompleks dan sensitif, namun alur cerita, dialog dan adegan di film ini begitu mengalir dan sangat menghibur. Emosi penonton juga sukses dibuat jungkir balik bak roller coaster, sebab adegan menyentuh dan komedi terus bergantian di hampir sepanjang film. Dan hasilnya, penonton bisa tertawa dalam keadaan mata yang basah.

Kalau boleh berandai-andai, mungkin jumlah akhir penonton film Gara-Gara Warisan akan jauh lebih banyak jika pada waktu itu Doctor Strange in the Multiverse of Madness belum dirilis. Lalu apakah Gara-Gara Warisan dapat dikatakan sebagai produk film yang gagal? mungkin benar gagal dalam kaca mata komersialitas, bisa jadi pembuat film tidak mendapatkan keuntungan yang sudah ditargetkan. Namun yang pasti, film Gara-Gara Warisan sukses dan berhasil menghibur penontonnya dan memberikan kesan yang baik lewat pesan moral dan unsur komedi modern.

#dukungfilmnasional




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline