Lihat ke Halaman Asli

Kepedihanku atas Kepulangan Ustadz Jeffry

Diperbarui: 24 Juni 2015   14:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Allah Yang Maha Baik, Secepat ini Kau ambil kembali dia dari kami…
Secepat ini Kau panggil hambaMu yang kata-katanya selalu sejuk, selalu penuh kasih dan tidak pernah pilih-pilih,
Betapa kasih ia pada sesama, Betapa sayang ia pada semua,
Yang tua, yang muda, anak-anak,
Yang baik, juga yang buruk rupa dalam pandangan orang,
Segala status, segala peran, segala profesi…, segala pekerjaan,
Ia seperti tak kenal “najis” merentangkan tangan,
Memeluk lalu kemudian membersihkan bagian mana yang belum bersih,
Seluruhnya dirangkul dengan keteduhan dakwah, kesungguhan doa dan semangat kebaikan yang menggelora…,
Sungguh patuh ia pada ajaran “rahmatan lil ‘alamin’-MU ya Allah,
Hari ini bukan hanya muslim yang kehilangan dan menitikkan air mata doa,
Namun tak satupun berdaya selain memilih tingginya keikhlasan,
Menyaksikan Engkau yang memang sudah merindukan “kepulangannya”,
Peluklah ia dalam damai…dalam kehangatan KasihMU,
Ia pun pasti merindukan perjumpaan denganMU,
(07.12 WIB; April 24, 2013 pada hari kepulangan alm. Ustadz Jeffry Al Buchory)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline